Dosen Fakultas Syariah UIN Raden Intan Syiarkan Ramadhan di Negara Prancis
Jumat, 22 Maret 2024 | 13:15 WIB
Paris, NU Online Lampung
Dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan, Akhmad Ikhwani melakukan safari dakwah di Paris, Prancis. Kegiatan tersebut sudah berlangsung selama 9 hari sejak 1 Ramadhan dan direncanakan akan berlangsung selama satu bulan penuh.
Rektor UIN Raden Intan, Prof H Wan Jamaluddin memberikan surat tugas untuk melaksanakan kegiatan keagamaan di Paris kepada Ahmad Ikhwani.
Penugasan tersebut merupakan respon atas surat yang dilayangkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris pada bulan Januari lalu tentang permohonan penugasan Akhmad Ikhwani dalam mendukung kegiatan keagamaan KBRI Paris selama bulan Ramadhan 1445 H.
Dengan tetap melaksanakan tugas utamanya mengajar secara online, Ikhwani bertolak ke Paris pada Ahad (10/03/2024) lalu. Ikhwani menyampaikan terima kasih dan rasa syukur.
“Terima kasih tak terhingga saya ucapkan kepada Rektor UIN Raden Intan dan jajaran pimpinan lainnya atas penugasan mulia ini, insyaallah saya akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Ia melanjutkan, alhamdulillah bisa mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pengalaman baru. Dengan kesempatan ini, ia bisa belajar banyak dari masyarakat muslim yang berada di negara minoritas muslim.
“Karena, safari dakwah ini selain diikuti oleh staf KBRI Paris juga diikuti masyarakat dan komunitas Islam lainnya di Paris dan wilayah sekitarnya. Saya akan menyampaikan dan mempromosikan Islam yang ramah dan santun berlandaskan dakwah rahmatan lil’alamin,” ungkapnya.
Dosen lulusan sarjana hingga doktoral Fakultas Ushuluddin Prodi Hadits Universitas Al-Azhar Kairo Mesir itu mengatakan, dirinya bukan kali pertama diundang untuk mengisi kegiatan keagamaan di negeri orang, beberapa tahun lalu, ia juga pernah melakukan safari dakwah di Italia.
“Selama satu bulan Ramadhan, akan melakukan berbagai kegiatan keagamaan di antaranya shalat berjamaah, pengajian dan lainnya, yang terbagi dalam kegiatan rutin harian dan kegiatan mingguan,” kata dosen kelahiran Tanggamus Lampung itu.
Kegiatan rutin tersebut di antaranya menjadi imam shalat lima waktu, shalat tarawih, serta mengisi kultum setiap malam setelah selesai shalat isya sebelum shalat tarawih.
Adapun kegiatan mingguannya yaitu menyampaikan materi keagamaan kepada ibu-ibu pengajian Ar-Raudhah Perhimpunan Masyarakat Islam Indonesia di Prancis (PERMIIP), menjadi narasumber dalam acara buka bersama dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Prancis.
Kemudian menyampaikan tausiah kepada anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI, menjadi Imam dan Khatib Jumat, serta mengajar baca Al-Qur’an dan Tajwid.
Terpopuler
1
Perkuat Peran NU di Masyarakat, PCNU Lampung Selatan Gelar PD-PKPNU Angkatan XXX
2
Diikuti 46 Peserta, Muli Mekhanai Asal Bandar Lampung dan Tulang Bawang Tampil sebagai Pemenang
3
Wujudkan Generasi Islami, Muslimat NU Adiluwih Sukses Gelar Khatmil Quran
4
DPRD Lampung Hadiri Ramah Tamah dengan Pangdam, Pemprov Hibahkan Lahan untuk Bangun Kodam Baru
5
Pelaksanaan PSU Pilkada Pesawaran Berlangsung Aman, Nanda-Antonius Unggul Sementara
6
Fatayat NU Labuhan Ratu Audiensi dengan Wakil Ketua DPRD Lampung, Siap Jadi Agen Perubahan Sosial
Terkini
Lihat Semua