Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya

Warta

Pemuda Harus Jadi Role Model dalam Menjadikan Pancasila Sebagai Falsafah Hidup

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi Lampung, Ahmad Musthafa A'zhom

Bandar Lampung, NU Online Lampung
Sebagai generasi muda Nahdlatul Ulama, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi Lampung, Ahmad Musthafa A'zhom mengimbau, sudah saatnya anak muda menjadi teladan (role model) Pancasila sebagai falsafah hidup. 

 

Menurutnya, nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila harus dijadikan dasar dan motivasi dalam segala sikap, tingkah laku, dan perbuatan; baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

 

"Dalam mencapai tujuan nasional dengan disertai sikap progresif, termasuk aktualisasi terhadap perkembangan zaman (adaptif) melalui pendekatan yang humanis, " katanya dalam menanggapi peringatan Hari Lahir Pancasila, yang dilaksanakan setiap tanggal 1 Juni. 


Baca Juga:
IPNU Lampung Harus Mampu Membina Pelajar di Semua Tingkatan Pendidikan


Menurutnya, sebagaimana tema yang diusung dalam Peringatan Harlah Pancasila tahun ini, "Bangkit Bersama Membangun Peradaban Dunia", artinya anak muda  bangsa harus membangun tekad  semangat, dan kehendak agar bangsa Indonesia bisa pulih secepatnya dari segala dampak pandemi yang melanda dua tahun terakhir. 

 

"Generasi muda adalah roda penggerak bangsa. Jika pemimpin milenial mau peduli pada isu yang terjadi dalam negeri dan menyuarakan pendapatnya, maka pasti akan membawa perubahan melalui peranannya," tutur Alumni Fakultas Hukum Universitas Lampung itu. 


Baca Juga:
Pelajar NU Harus Mampu Mengikuti Kemajuan Teknologi

 

Gus A'zhom, sapaannya, menambahkan,  Pancasila sebagai ideologi pemersatu bangsa yang digali dari akar budaya bangsa Indonesia,  mengandung nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi hingga sekarang. Diantaranya nilai agama, adat-istiadat, maupun perjuangan untuk melepaskan diri dari segala bentuk penjajahan. 

 

"Oleh sebab itu, nilai-nilai luhur yang telah mengkristal dalam rumusan Pancasila ini sebagai perwujudan filsafat kemanusiaan yang mencerminkan hubungan manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan lingkungan alam sekitarnya. Nilai harus terus tertanam dan diterapkan dalam diri dan kehidupan, " paparnya. 


(Disisi Saidi Fatah

Editor: Ila Fadilasari

Artikel Terkait