Warta

Penentuan Awal Bulan Rabiul Awal 1446 H, Berikut Data Hisab Hilal Lembaga Falakiyah PBNU

Selasa, 3 September 2024 | 12:20 WIB

Penentuan Awal Bulan Rabiul Awal 1446 H, Berikut Data Hisab Hilal Lembaga Falakiyah PBNU

Ilustrasi rukyatul hilal (Foto: NU Online)

Jakarta, NU Online Lampung

Bulan Safar telah memasuki akhirnya, dengan demikian Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menginstruksikan kepada seluruh perukyah NU untuk dapat melakukan rukyatul hilal penentuan awal bulan Rabiul Awal 1446 H. 


Instruksi tersebut sebagaimana tercantum dalam Surat Instruksi Rukyah Rabiul Awwal 1446 H nomor 055/LF-PBNU/IX/2024 yang ditandatangani Ketua LF PBNU, KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur, Senin (2/9/2024).


“Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se-Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Rabiul Awal 1446 H pada hari Selasa Pon, 29 Shafar 1446 H / 3 September 2024 M,” isi bunyi surat tersebut.


LF PBNU meminta agar hasil rukyah mohon bisa dilaporkan secara tertulis melalui WhatsApp Group LFNU se-Indonesia. “Mohon juga untuk dilaporkan melalui WhatsApp Group LFNU se-Indonesia,” lanjut surat itu dilansir dari NU Online.


Adapun data hisab hilal akhir Safar 1446 H atau bertepatan dengan Selasa Pon, 3 September 2024 M adalah 2 derajat 39 menit 29 detik dengan elongasi 4 derajat 29 menit 13 detik dan lama hilal di atas ufuk 14 menit 15 detik. Sementara ijtima (konjungsi) terjadi pada Selasa Pon 3 September 2024 M pukul 08:57:22 WIB.   


Hal ini berdasarkan markaz Jakarta Gedung PBNU Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat (koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT). Penghitungan ini dilakukan dengan metode falak (hisab) tahqiqi tadqiki ashri kontemporer khas Nahdlatul Ulama.    


Adapun parameter hilal terkecil itu terdapat di Kota Merauke, Provinsi Papua Selatan. Ketinggian hilal di sana mencapai 1 derajat 49 menit dan elongasi hilal hakiki 3 derajat 38 menit, serta lama hilal di atas ufuk 10 menit 37 detik.   


Sementara tinggi hilal terbesar terjadj di Kota Lhoknga, Provinsi Aceh. Ketinggian hilal di sana mencapai 2 derajat 58 menit, elongasi hilal hakiki 4 derajat 50 menit, dan lama hilal di atas ufuk 14 menit 52 detik.   


Data di atas menunjukkan hilal sudah berada di atas ufuk, tetapi belum memenuhi kriteria imkanurrukyah. Pasalnya, tinggi hilal belum mencapai 3 derajat dan elongasi belum sampai 6,4 derajat.


Untuk dapat mengetahui awal bulan Rabiul Awwal 1446 H, perlu menunggu hasil rukyatul hilal dan ikhbar LF PBNU petang ini.