• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Warta

Ngabuburit Tadarus Al-Qur’an ala Pesantren Ramadhan Sekolah Dasar NU Metro

Ngabuburit Tadarus Al-Qur’an ala Pesantren Ramadhan Sekolah Dasar NU Metro
Pesantren Ramadhan Sekolah Dasar NU Metro (Foto: Istimewa)
Pesantren Ramadhan Sekolah Dasar NU Metro (Foto: Istimewa)

Metro, NU Online Lampung

Ngabuburit Tadarus Al-Qur’an (Ngaturan) adalah kegiatan yang dijadwalkan secara bergilir untuk murid-murid yang telah lulus jilid 6 An-Nahdliyah dan telah mengaji Al-Qur’an. 


Hal tersebut disampaikan Kepala Sekolah Dasar Nahdlatul Ulama (NU) Metro, Nur Hidayatullah pada kegiatan pesantren Ramadhan. Kegiatan tersebut mengusung tema pembelajaran ala pesantren, Pesantren Ramadhan SDNU Metro 1444 H.


Sekolah Dasar NU Metro adalah lembaga pendidikan yang mengintegrasikan kurikulum sekolah dengan kurikulum pesantren di dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari sesuai dengan jargonnya, SDNU Metro an elementary school integrated curriculum in pesantren education.


“Pesantren Ramadhan kali ini dibagi menjadi dua macam, pertama kegiatan harian dan yang kedua kegiatan yang dilakukan satu bulan sekali. Kegiatan pertama yaitu Ngaturan tadi,” ujarnya dalam keterangan tertulis. 


Ia mengatakan kegiatan harian merupakan kegiatan yang dilakukan setiap hari oleh murid SDNU Metro dengan bimbingan guru. 


“Waktu kegiatan Ngaturan setiap sore hari pukul 16.00 WIB yang dimulai sejak 2 Ramadhan dan juga dapat disaksikan secara langsung melalui channel Youtube SDNU Metro,” ungkapnya.


Kemudian kegiatan harian kedua yaitu muhadhoroh. Dalam kegiatan ini, anak-anak diseleksi dan dilatih untuk bertugas menjadi pembawa acara, sambutan, pidato, tilawah, dan sari tilawahnya. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membangun kepercayaan diri pada anak-anak.


“Selain kegiatan tersebut, masih banyak kegiatan harian yang lainnya seperti Sirah Nabi (Qissoh), Mukhtar Al-Hadits, Ubudiyah, Ghoroibul Qur’an, Fashohah, Muhadatsah, English Club, Regional Language, Handy Craft, Math Games, Comic Strip, Flip Digital Learning, dan Literacy Center. Kegiatan tersebut dijadwalkan per kelas sebagai mata pelajaran khusus di bulan Ramadhan ini,” katanya.


Ia melanjutkan kemudian pada akhir pembelajaran sebelum libur lebaran, ada dua kegiatan sebulan sekali yang akan dilakukan, yakni Ramadhan Camp dan ifthar jami’. Ramadhan Camp adalah kegiatan yang diperuntukkan untuk siswa kelas 3,4, dan 5. 


“Dimana pada kegiatan ini siswa akan bermalam di sekolah dan melakukan aktivitas layaknya di sebuah pondok pesantren. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah ilmu, meningkatkan taqwa kepada Allah swt, serta bermanfaat untuk melatih kemandirian anak,” ujarnya.


Kegiatan yang terakhir adalah ifthar jami’, seluruh rangkaian kegiatan dari awal Ramadhan ditutup dengan berbuka puasa bersama yang dilakukan untuk semua jenjang kelas. 


Warta Terbaru