Warta

Ketua NU Lampung pada Santri Tebuireng 12 Tubaba: ‘Update’ dan ‘Upgrade’ Kemampuan Diri

Ahad, 9 Juni 2024 | 05:15 WIB

Ketua NU Lampung pada Santri Tebuireng 12 Tubaba: ‘Update’ dan ‘Upgrade’ Kemampuan Diri

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo saat hadir pada Haflah Akhirussanah Pesantren Darussolihin Tebuireng 12 di Pulung Kencono, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sabtu (8/6/2024). (Foto: NU Online Lampung/David)

Tulang Bawang Barat, NU Online Lampung
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo mengajak para santri, khususnya Pesantren Darussolihin Tebuireng 12, untuk terus menguasai dan memperbarui ilmu pengetahuan di tengah perkembangan zaman yang semakin cepat saat ini. Para santri harus menguasai berbagai macam disiplin ilmu dan skill lain selain ilmu-ilmu agama yang memang menjadi fokus pendidikannya.


"Selesai mondok jangan berhenti belajar, terus update kemampuan diri dan ilmu pengetahuan, terus meng-upgrade diri, agar santri tidak ketinggalan," ajak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung ini pada Haflah Akhirussanah Pesantren Darussolihin Tebuireng 12 di Pulung Kencono, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sabtu (8/6/2024).


H Puji mengungkapkan bahwa para santri dan alumni pesantren di Lampung saat ini sudah menunjukkan kualitasnya dengan mampu berkiprah dan berprestasi di berbagai disiplin keilmuan. Para santri mampu sukses di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, politik, dan berbagai sektor kehidupan di masyarakat.


Selain menurutnya, para santri juga semakin kuat dalam penguasaan ilmu agamanya. "Saya sudah berkeliling ke banyak pesantren di Lampung. Alhamdulillah, di Lampung banyak anak-anak kita yang hafal Al-Qur'an, hafal Imrithy, hafal Alfiyah, dan lain-lain. Itu membanggakan dan menjadi tanda bahwa keberlanjutan perjuangan li i'lai kalimatillah di bumi Ruwa Jurai ini masih tetap tegak berdiri," ucapnya.


Ketua Presidium Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng ( Presnas IKAPETE) ini juga mengungkapkan kelebihan yang dimiliki para santri Pesantren Darussolihin Tebuireng yakni sanad keilmuan yang tersambung langsung dengan pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asy’ari.


“Kalian semua alumni Tebuireng adalah orang-orang yang beruntung karena secara tidak langsung kalian, dan kita semua insya Allah, diakui sebagai santri Mbah Hasyim. Maka karena kita adalah santri Mbah Hasyim, insya Allah kita semua termasuk yang didoakan oleh Mbah Hasyim husnul khatimah sampai anak cucunya," ungkapnya pada acara yang menghadirkan penceramah nasional Buya Cep Jamhur dan komedian Aziz Gagap ini.


Pesantren Tebuireng 12 Tubaba sendiri diresmikan oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng KH Abdul Hakiem Mahfudz atau yang akrab disapa Gus Kikin pada tahun 2018. Saat diresmikan, Pesantren Tebuireng 12 sudah merintis unit usaha pesantren di antaranya menjual mainan anak, penjualan daging ayam, distribusi air kemasan, air galon, dan gas LPJ.


Dikutip dari laman resmi Pesantren Tebuireng, usaha mainan yang dikelola pesantren ini menyediakan lebih dari 2.300 item mainan anak. Area penjualan pun sudah menjangkau luar kota, dari Bandar Lampung sampai Palembang.


Sementara penjualan daging perhari mencapai lebih dari 2 ton. Untuk air kemasan, omzet perbulan lebih dari 16.000 karton. Usaha ini menurut pengasuh pesantren KH Wahyuddin Thohir melibatkan para santri untuk mengasah keterampilan menjalankan usaha. (David Rifa’i)