Katib Syuriah NU Lampung Tengah,yang Enerjik dan Visioner itu Wafat
LAMPUNG TENGAH “Innalillahi wainnailaihi rojiun telah wafat Kiai Budi Sriono, di RS Harapan Bunda, Bandar Jaya, Lampung Tengah”. Begitulah pesan berantai yang masuk dalam group whatsapp keluarga besar NU Lampung Tengah, Kamis 29 Juli 2021 malam lalu, bertepatan 19 Dzulhijah 1442 H.
Kiai Budi Sriono adalah Katib Syuriah PCNU Kabupaten Lampung Tengah masa khidmat 2017 – 2022.
Kiai Budi Sriono, selain aktif di PCNU Kabupaten Lampung Tengah, juga sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama Kabupaten Lampung Tengah, yakni sebagai Kepala KUA Kecamatan Bumi Nabung, Lampung Tengah.
Kiai Budi Sriono meninggalkan 1 istri dan 3 anak. Beliau di makamkan di TPU Kampung Sendang Agung, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah.
Banyak kenangan yang membekas dari beberapa tokoh NU yang disampaikan dalam bentuk testimoni.
Ketua PCNU Kabupaten Lampung, KH Imam Suhadi, di sela-sela pelepasan jenazah menyampaikan, beliau adalah salah satu kader terbaik NU di Lampung Tengah yang rajin silaturahmi dan bertanggung jawab.
Hal tersebut diantaranya, terlihat dan teruji ketika beliau menjadi Ketua Panitia Pelaksana Konfercab PCNU Kabupaten Lampung Tengah pada 2012 silam di Pesantren Nurul Qodiri Kali Palis, Way Pangubuan. Agenda tersebut berjalan sukses dan lancar.
Wakil Sekretaris PWNU Provinsi Lampung, KH. Muhyidin Thohir, mengatakan. sosok Kiai Budi Sriono adalah kader NU yang peduli, berkomitmen dalam berorganisasi dan selalu menekankan agar para pengurus NU di semua tingkatan untuk memahami dan menjalankan AD dan ART NU.
“Saya mengenal almarhum sudah 15 tahun lebih. Ia berjuang untuk NU telah dimulai sejak mahasiswa, masa muda dan seterusnya. Beliau aktif di PMII, selanjutnya di GP Ansor, dan berlabuh menjadi pengurus PCNU Lampung Kabupaten Tengah, hingga puncaknya sebagai Katib Syuriah NU Kabupaten Lampung Tengah, “ ujar Instruktur PKPNU PWNU Provinsi Lampung itu
Wakil Sekretaris PCNU Kabupaten Lampung Tengah, Nanang Susanto, menyampaikan kesannya, Kiai Budi Sriono salah satu Kiai yang sangat peduli. "Beliau sering menguatkan internal pengurus cabang NU, memotivasi pengurus, memberikan semangat dalam mengamalkan dan menegakkan Akidah Ahlussunah wal Jama’ah an Nahdliyyah di tengah masyarakat, " katanya.
Sementara Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah, Saryono, mengungkapkan, Kiai Budi adalah orang tua, sekaligus salah satu dewan penasehat PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah. "Beliau ini seorang yang tegas, pemberani dalam memperjuangkan NU. Terkadang tanpa memikirkan kondisi kesehatan yang masih sakit, beliau yang berkarakter visioner juga enerjik dalam segala hal, apalagi kalau berkaitan dengan NU," ungkapnya.
(Akhmad Syarief Kurniawan)
