• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Khutbah

Khutbah Jumat: Bulan Rajab, Peristiwa Isra' Mi'raj dan Shalat 5 Waktu

Khutbah Jumat: Bulan Rajab, Peristiwa Isra' Mi'raj dan Shalat 5 Waktu
Isra' Mi'raj peristiwa yang hanya bisa dipercayai orang beriman (Ilustrasi: NU Online)
Isra' Mi'raj peristiwa yang hanya bisa dipercayai orang beriman (Ilustrasi: NU Online)

Pada bulan Rajab Allah swt memberikan takdir yang mulia bagi umat Islam. Yakni terjadinya peristiwa Isra dan Mi'raj untuk Kanjeng Nabi Muhammad saw. 

 

Dalam Isra' dan Mi'raj tersebut Allah memerintahkan dan mensyariatkan shalat 5 waktu bagi umat Islam 


Khutbah I


الْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَمَرَنَا بِالتَّقْوَى وَوَصَّى وَأَحَاطَ بِكُلِّ شَيْئٍ عِلْمًا. وَأَحْصَى أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ شَهَادَةَ اْلأَتْقَى. أَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ مَنَّ بِجَمِيْعِ حُقُوْقِهِ قَضَى. أَمَّا بَعْدُ


 أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهِ. اُوْصِيْنِيْ نَفْسِىْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ قَالَ اللهُ تَعَالَى بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ أَمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.


Hadirin rahimakumullah

Di hari yang mulia ini, di hadapan para jamaah Jumat, saya berwasiat kepada jamaah sekalian dan khususnya kepada diri khatib pribadi untuk selalu meningkatkan takwa kita kepada Allah swt, yakni dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Karena sebaik-baik pahala di sisi Allah swt adalah takwa. 

 

Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 103:

وَلَوْ أَنَّهُمْ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَمَثُوبَةٌ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ خَيْرٌ ۖ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ

Artinya: Sesungguhnya kalau mereka beriman dan bertakwa, (niscaya mereka akan mendapat pahala), dan sesungguhnya pahala dari sisi Allah adalah lebih baik, kalau mereka mengetahui.

 

Hadirin rahimakumullah

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah swt, Dzat yang menciptakan alam semesta beserta seisinya, sehingga tidak ada makhluk apapun dan sekecil apapun yang tidak terdeteksi oleh Allah swt. Karena sesungguhnya Allah swt sangat dekat kepada seluruh makhluknya, bahkan lebih dekat daripada urat nadi kita. Sebagaimana yang tercantum dalam Al-Qur'an surat Qaaf ayat 16:

وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيدِ

 

Artinya: Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya (Qaaf : 16).


Allahumma shalli ala Sayyidina Muhammad. Shalawat beserta salam tetap tercurahkan kepada nabi besar Muhammad saw, Nabi yang membawa perubahan bagi umat manusia, dari zaman kegelapan menjadi zaman yang penuh ilmu, iman dan tauhid. Salah satunya yakni membawa syariat shalat 5 waktu bagi umat Islam. 

 

Hadirin rahimakumullah

Allah swt menciptakan bulan sebanyak 12, dan menjadikan beberapa bulan sebagai bulan agung dan mulia, agar umat Islam bisa mengambil manfaat dan kemuliaan yang ada di dalamnya, sebagaimana yang telah difirman oleh Allah swt dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 36: 


 إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْراً فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

 
Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram (At-Taubah: 36).

 

Dari salah satu bulan yang mulia tersebut adalah Rajab. Rajab menjadi salah satu bulan yang mulia bagi umat Islam, karena di dalamnya memiliki banyak peristiwa dan keutamaan, salah satunya terjadinya peristiwa Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad saw, serta disyariatkannya shalat 5 waktu bagi umat Islam.

 

Sebelum peristiwa Isra' dan Mi'raj, jauh ketika masih kecil, Nabi Muhammad saw dadanya dibelah oleh Malaikat dan dibuang kotorannya sehingga hatinya menjadi bersih. Lalu ketika sudah bersih dan suci, serta imannya kuat dengan dijadikan sebagai Nabi dan Rasul, Allah memerintahkan untuk menghadap dan diberi oleh-oleh berupa shalat 5 waktu.

 

Pembersihan hati Ini bisa diambil pelajaran bahwa ketika kita semua akan menghadap kepada Allah swt, maka hendaknya hati kita bersih, badan kita suci dan iman kita kuat khusyu’ tidak memikirkan bab dunia. Sampai Allah swt berfirman menggunakan lafal " أَقِيْمُوْا الصَّلَاةَ " tidak " اِفْعَلُوْا الصَّلَاةَ ". Iqâmatusshalâh tidak sama dengan fi’lusshalâh. Fi’lusshalâh yang penting melakukan rukun dan syarat shalat sudah disebut fi’lusshalâh.


Tetapi Iqâmatusshalâh yang maknanya adalah:  


اِتْيَانُ الصَّلَاةِ بِحُقُوْقِهَا الظَّاهِرَةِ وَ حُقُوْقِهَا الْبَاِطَنَة


Melaksanakan shalat dengan menjalankan syarat-rukun shalat  yang zahir dan syarat-rukun shalat yang bathin, yaitu khusyuk.


Hadirin rahimakumullah

Lalu bagaimana agar dapat melaksanakan shalat dengan benar dan khusyuk?


Hatim Al Asham ditanya: 


"كَيْفَ تَخْشَعُ فِيْ صَلَاتِكَ؟"


Artinya: Bagaimana engkau dapat khusyuk dalam shalatmu?


Maka ia menjawab:  


أَقُوْمُ وَ أُكَبِّرُ لِلصَّلَاةِ وَ أَتَخَيَّلُ الْكَعْبَةَ أَمَامَ عَيْنِيْ


Artinya: Aku berdiri membayangkan Ka’bah ada di depanku


وَالصِّرَاطَ تَحْتَ قَدَمِيْ وَالْجَنَّةَ عَنْ يَمِيْنِيْ وَالنَّارَ عَنْ شِمَالِيْ وَمَلَكَ الْمَوْتِ وَراَئِيْ


Artinya: Aku membayangkan Shirath di bawah telapak kakiku, surga ada di sebelah kananku, neraka ada di sebelah kiriku dan malakul maut ada di belakangku.

 

Selain itu juga, kita juga harus memperhatikan syarat dan rukun shalat. Harus bisa membedakan mana rukun shalat, mana sunnah-sunnahnya, dan apa saja yang bisa membatalkan shalat.

 

Dengan keterangan tadi, kita semua dapat memahami bahwa shalat yang dimaksud dalam Al-Qur’an yang تَنْهَىْ عَنِ الْفَخْشَاِء وَالمنْكَرِ itu bukan shalat biasa, tidak hanya fi’lusshalâh namun harus Iqâmatussahlâh, shalat yang benar-benar khusyuk, hadir dan hati dalam keadaan suci.

 

Hadirin hafidzakumullah

Demikianlah khutbah yang singkat ini mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua sehingga kita bisa menjadi hamba yang lebih baik.  

 

Dan semoga juga kita semua dimudahkan dalam melaksanakan semua perintah Allah swt, serta mendapat ridha-Nya, sehingga pada akhirnya kita menjadi hamba yang ikhlas dan khusuk dalam beribadah kepada Allah swt. Amin ya rabbal alamin. 

 

Khutbah II


بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِيْ الْقُرْأَنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِيْ وَاِيَّاكُمْ بِالْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ اِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّؤُوْفُ الرَّحِيْمُ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ, بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ, أُتْلُ مَا أُوْحِيَ اِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلَاةَ, اِنَّ الصَّلاَةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ, وَلَذِكْرُاللهِ أَكْبَرُ, وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ. وَقُلْ رَّبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ. اَلْحَمْدُ للهِ حَقَّ حَمْدِهِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْـدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، وَاَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا الله، إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ أَمَنُوا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ سَيِّدِ الْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِيْهِمْ اِلَى يَوْمِ الدِّيْنَ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ اَللَّهُمَّ اصْلِحْ أَإِمَّتَنَا وَأُمَّتَنَا وَقَضَاتَنَا وَعُلَمَائَنَا وَفُقَهَائَنَا وَمشَايِخَنَا صَلَاحًا تَامًّا عاَمًّا، وَاجْعَلْنَا هُدَاةً مُّهْتَدِيْنَ. اَللَّهُمَّ نْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ، وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ الْمُسْلِمِيْنَ،اَللَّهُمَّ اَهْلِكْ اَعْدَاَ أَلدِّيْنَ،وَاَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِ الْمُؤْمِنِينَ،وَفُكَّ أَسْرَى الْمَأْسُوْرِيْنَ،وَفَرِّجْ عَنِ الْمَكْرُوْبِيْنَ وَاقْضِ الدَّيْنَ عَنِ الْمَدْيُوْنِيْنَ وَاكْتُبِ السَّلَامَةَ عَلَيْنَا وَعَلَى الْمُسْلِمِيْنَ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ. اَللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرُ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الَمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلاَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قُدِيْرٌ. اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا وَأَهْلَنَا وَذُرِّيَاتِنَا وَجَمِيْعَ إِخْوَانِنَا مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ مِنْ عِبَادِكَ الْمُتَّقِيْنَ مِنْ عِبَادِكَ الصَّابِرِيْنَ مِنْ عِبَادِكَ الشَّاكِرِيْنَ مِنْ عِبَادِكَ الْمُخْلِصِيْنَ مِنْ عِبَادِكَ الْمُجَاهِدِيْنَ مِنْ عُلَمَائِكَ الْعَامِلِيْنَ مِنَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ. رَبَّنَا أَتِيْنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الْأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارَ. اِللَّهُمَّ ارْزُقْنَا حُسْنَ الْخُاتِمَةِ ×۳ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَبَارَكَ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.


Ustadz Yudi Prayoga, M Ag, Pengajar di Pondok Pesantren Al Hikmah Kedaton Bandar Lampung


Khutbah Terbaru