• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Kamis, 2 Mei 2024

Warta

PCNU Lampung Barat Gelar Pembentukan UPZISNU dan Sosialisasi Perkum NU

PCNU Lampung Barat Gelar Pembentukan UPZISNU dan Sosialisasi Perkum NU
PCNU Lampung Barat Gelar Pembentukan UPZISNU dan Sosialisasi Perkum NU (Foto: Istimewa)
PCNU Lampung Barat Gelar Pembentukan UPZISNU dan Sosialisasi Perkum NU (Foto: Istimewa)

Lampung Barat, NU Online Lampung

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lampung Barat menyelenggarakan sosialisasi pembentukan Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Ranting se-Kecamatan Balik. 


Dalam kegiatan tersebut juga digelar Sosialisasi Peraturan Perkumpulan (Perkum) Nahdlatul Ulama (NU) di Taman Pendidikan Al-Qur’an Nurul Huda, Kecamatan Balik Bukit, Sabtu (12/8/2023).


Wakil Sekretaris PCNU Lampung Barat, Karsimin mengatakan, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Balik Bukit dinilai lebih maju dalam menerapkan Perkum NU yang terbaru.


“Semoga bisa menjadi contoh dan barometer bagi MWCNU dan Ranting lain di Kabupaten Lampung Barat,” ujarnya. 


Ia mengatakan administrasi atau surat-menyurat harus sesuai dengan petunjuk dari Perkum NU. Kemudian untuk musyawarah tingkat ranting harus mengikuti petunjuk dan tahapan sesuai dengan aturan sehingga keputusan musyawarah dianggap sah. 


“Alhamdulillah ranting NU se-Kecamatan Balik Bukit telah melaksanakan musyawarah ranting pada bulan Februari 2023 lalu sesuai dengan Perkum NU 2022,” ungkapnya. 


Ia melanjutkan, untuk ranting yang sudah terbentuk, diterbitkan Surat Keputusan (SK) serta dilantik lalu harus melaksanakan Musyawarah Kerja dan melaksanakan rapat-rapat baik rapat pleno, rapat harian syuriyah, rapat harian tanfidziyah yang harus rutin dilaksanakan juga sesuai perkum.


Sementara, Ketua UPZISNU Balik Bukit, Ustadz Suharman menyampaikan, pentingnya ranting-ranting NU membentuk UPZISNU. 


“Unit ini memiliki tugas untuk menerima, mengumpulkan, mendistribusikan dan menyalurkan harta zakat, termasuk zakat fitrah,” ujarnya. 


Melalui sosialisasi ini, lanjutnya, menargetkan ada peningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan kapasitas tenaga maupun pengurus dalam pengelolaan UPZISNU di tingkat pekon (desa). 


“Kemudian melalui potensi-potensi yang ada di pekon-pekon maka kita harapkan empat pilar program NU Care-LAZISNU. Baik di bidang pendidikan, kesehatan, siaga bencana, dan ekonomi dapat berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh Nahdliyin di wilayah masing-masing,” paparnya. 


Semuanya sebagai bentuk ikhtiar syiar percepatan kemaslahatan umat, kemandirian warga, kepekaan sosial kemanusiaan, membantu anak yatim piatu, dhuafa dan lainnya.


Ketua MWCNU Balik Bukit, Ustadz Hernadi mengatakan, kegiatan sosialisasi itu diikuti oleh 12 Ranting NU se-Kecamatan Balik Bukit. 


“Ada beberapa ranting yang sudah berjalan dengan baik jaringan Pengumpul Zakat Infak, dan Sedekahnya. Masyarakat sudah mulai tau dan sadar kemana mereka bila ingin infak dan sedekahkan hartanya,” ungkapnya.  


Pengurus juga sudah berjalan dengan menyalurkan kepada yang berhak baik dalam bentuk kegiatan sosial kemasyarakatan, seperti ada yang terkena musibah kebakaran, kematian, dan lain-lain.


Ini potensi-potensi yang ada di masyarakat dan harus dikelola dengan baik dan juga transparan untuk kemaslahatan umat. Dan target MWCNU Balik Bukit semua ranting di kecamatan ini sudah ada unit atau jaringan dalam menciptakan peningkatkan kualitas hidup umat dan harapannya akan meminimalisir kesenjangan ekonomi umat.


Turut hadir pada kegatan tersebut Rais Syuriyah MWCNU Balik Bukit KH Agus Mualif, Wakil Bendahara PCNU Bambang Kusmanto, dan Bhabinkamtibmas Pekon kelurahan Way Mengaku Aipda Juliansah.

(Duta Suhanda)
 


Warta Terbaru