• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Warta

KMNU Unila Adakan Halal Bi Halal kepada Para Ulama dan Habaib di Tanggamus

KMNU Unila Adakan Halal Bi Halal kepada Para Ulama dan Habaib di Tanggamus
Kegiatan halal bi halal KMNU Unila di Tanggamus
Kegiatan halal bi halal KMNU Unila di Tanggamus

Tanggamus, NU Online Lampung

Momentum idul fitri dimanfaatkan oleh Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Universitas Lampung (Unila) asal Tanggamus dengan mengadakan silaturahim sekaligus halal bi halal dengan kiai dan habaib di Kabupaten Tanggamus. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Kamis (5/5/2022).


Adapun tokoh yang dikunjungi adalah KH Amirudin Harun (Landbaw), KH Syamsul Hadi Harun (Landbaw), Habib Abu Bakar Al-Athas (Simpang Kanan), KH Nasir (Simpang Rowo), Habib Nurul Haq Al-Hamid (Gunung Batu), dan KH Ahmad Fadholi (Margoyoso). Enam kediaman para kiai tersebut merupakan lokasi yang dikunjungi pada kegiatan KSUPN tahun ini. 


Kepala Departemen Sosial Masyarakat KMNU Unila, Dedi Hermawan mengatakan, kegiatan silaturahim yang dilakukan oleh anggota KMNU Unila asal Tanggamus ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang sudah terprogram oleh pengurus KMNU Pusat maupun di internal KMNU Unila dengan pembagian anggota sesuai asal kabupaten/kota masing-masing.


“Kegiatan KMNU Sowan Ulama Penjuru Nusantara (KSUPN) merupakan kegiatan yang sudah kami lakukan tahun lalu dan tahun ini menjadi program kerja KMNU pusat dan program kerja matriks KMNU Unila,” ujarnya. 


Sementara Koordinator KSUPN Kabupaten Tanggamus, Teguh Yuhono mengungkapkan, banyak sekali daftar tokoh Nahdlatul Ulama (NU), kiai, dan habaib di Tanggamus yang akan dikunjungi dalam kegiatan KSUPN, namun karena kondisi yang tidak memungkinkan, sehingga tidak dapat semuanya dikunjungi.


“Seyogyanya banyak tokoh yang akan kami kunjungi, namun karena keterbatasan waktu dengan berat hati tokoh-tokoh yang sudah kami buat daftar kunjungan tidak semuanya dapat terlaksana,” ungkapnya. 


Rute KSUPN bagian Tanggamus diawali dari Kecamatan Gisting menuju Kecamatan Sumberejo. Peserta KSUPN mengawali kegiatan ke kediaman KH Amirudin Harun, kemudian dilanjutkan ke kediaman KH Syamsul Hadi. 


Dalam kesempatan tersebut Kiai Syamsul mengungkapkan sebagai kader Nahdlatul Ulama (NU) tidak boleh minder dan harus berani menjadi pionir dalam kegiatan yang positif. “Kalian tidak boleh minder dengan yang lain, harus berani menjadi pionir kebaikan,” ujar Ketua Tanfidziyah PCNU Tanggamus itu.


Selaras dengan hal tersebut,  Pengasuh Pesantren Asrama Perguruan Islam (API) Darul Ulum Margoyoso, KH Ahmad Fadloli mengatakan, agar orang NU harus berani untuk terus menumbuhkan rasa kebangsaan, karena beragama dan bernegara tidak bisa dipisahkan. “Dulu sampai sekarang NU yang paling berani mengatakan NKRI harga mati, karena Negara harus kuat, kalau tidak kuat bahaya,” ungkapnya.


Nasihat lainnya disampaikan Pimpinan Majelis Shalawat Quthbul Anfas Sumberejo, Habib Abu Bakar Al-Athas mengatakan, agar tidak jumawa menjadi mahasiswa dan tetap memperdalam ilmu agama. 


“Masa kuliah itu paling enak, tapi kalian harus bisa memaksimalkan potensi yang ada dalam diri kalian. Tidak ada yang bisa menjamin setelah lulus kalian bisa kemana. Tetap perdalam ilmu agama,” katanya.


Selanjutnya Pimpinan Majelis Dzikir dan Shalawat Ratibul Haddad Al-Hamid, Habib Nurul Haq Al-Hamid mengungkapkan, sebagai mahasiswa harus benar-benar memiliki intelektual dan profesional menguasai disiplin ilmu saat kuliah.


“Kalian harus memiliki intelektual, ke depan bukan semakin mudah tapi semakin sulit, makanya harus profesional juga,” ujar Ketua Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (ISHARI) NU Tanggamus itu.


Selanjutnya Gus Yazid putra KH Nasir mengungkapkan, agar anggota KMNU tetap istiqamah mengurus NU sehingga nanti setelah lulus bisa kembali mengabdi di daerahnya masing-masing. “Semoga tetap istiqamah, jadi nanti setelah lulus kuliah bisa ditularkan lagi untuk mengurus NU di daerah asal,” kata Ketua Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PCNU Tanggamus itu.


Untaian doa dan nasihat disampaikan para kiai dan habaib menjadi semangat tersendiri bagi anggota KMNU Unila untuk istiqamah dan tekun dalam thalabul ilmi sesuai bidang keilmuan dengan tetap ngaji memperdalam ilmu agama.

(Agus Nurwahid)
 


Warta Terbaru