Warta

Diklatama IPNU IPPNU Lampung Selatan Tanamkan Nilai Aswaja dan Loyalitas Organisasi

Senin, 23 Juni 2025 | 16:33 WIB

Diklatama IPNU IPPNU Lampung Selatan Tanamkan Nilai Aswaja dan Loyalitas Organisasi

IPNU IPPNU Lampung Selatan saat menggelar Diklatama di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien Sindang Ayu Candipuro, Lampung Selatan, Jumat-Ahad (20–22/6/2025). (Foto: Istimewa

Lampung Selatan, NU Online Lampung 

Pimpinan Cabang (PC) IPNU IPPNU Lampung Selatan menggelar Pendidikan dan Pelatihan Pertama (Diklatama) di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien Sindang Ayu Candipuro, Lampung Selatan, Jumat-Ahad (20–22/6/2025).

 

Kegiatan yang mengusung tema “Optimalisasi Peran CBP dan KPP Dalam Menjawab Tantangan Zaman” diselenggarakan sebagai bentuk pengkaderan awal bagi calon anggota CBP dan KPP. 

 

Tujuan utama Diklatama ini untuk membentuk generasi muda yang memahami ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama'ah, menanamkan nilai-nilai ke-NU-an, serta menyiapkan kader yang berjiwa disiplin dan janggungjawab serta siap menjawab tantangan zaman.

 

Ketua PC IPNU Lampung Selatan, Tri Wahyudi, menekankan pentingnya kegiatan kaderisasi seperti CBP dan KPP dalam membentuk generasi yang paham dan bangga terhadap identitas NU. 

 

"Saya berharap para peserta tidak hanya mengikuti kegiatan ini secara formal, tetapi benar-benar memahami nilai yang dibawa oleh NU," ujarnya. 

 

Kemudian setelah kegiatan selesai, kader-kader CBP dan KPP tersebut bisa terus mengembangkan diri sehingga menjadi kader yang memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi.

 

Kegiatan ini didasarkan atas kebutuhan memberikan pengenalan dan pemahaman dasar mengenai CBP dan KPP kepada generasi muda, sekaligus menumbuhkan loyalitas dan kesetiaan terhadap organisasi. 

 

Selama tiga hari pelaksanaan, peserta mendapatkan berbagai materi edukatif dan inspiratif oleh para pemateri berkompeten. 

 

Rangkaian kegiatan meliputi pengenalan ideologi NU, materi dasar ke-IPNU-an dan ke-IPPNU-an, materi dasar CBP dan KPP, bekal pengetahuan mengenai dasar lalu lintas, peraturan baris berbaris, pertolongan pertama pada kecelakaan, penanaman nilai organisasi, serta aktivitas yang menumbuhkan semangat kekeluargaan.

 

Sementara itu, Komandan DKW Divisi Diklat, Andika Ari, menyatakan Diklatama bukan sekadar pelatihan, melainkan merupakan langkah awal proses regenerasi pelajar NU yang nantinya akan menjadi garda terdepan perjuangan agama, bangsa, dan organisasi. 

 

"Sehingga yang terpenting bagi Anggota CBP dan KPP setelah diklat adalah menjadi kader yang loyal dan militan bukan kader yang bermental kerupuk," ungkapnya.

 

Setelah pelaksanaan Diklatama ini, pengurus PC IPNU-IPPNU Lampung Selatan berharap agar para peserta dapat meningkatkan pemahaman terhadap ajaran Islam ala Ahlussunnah wal Jama'ah dan nilai-nilai NU, menjadi kader yang solid dan loyal terhadap organisasi.

 

Juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab sosial dan keorganisasian, menjadi pelajar yang kreatif dan inovatif dalam menghadapi dinamika zaman, tumbuh sebagai generasi agamis, berkualitas, dan berkontribusi nyata untuk masyarakat.

(Rahmat Subagya)