• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 11 Mei 2024

Literasi

Membaca Al Qur'an Jangan Hanya Surah Yasin Saja

Membaca Al Qur'an Jangan Hanya Surah Yasin Saja
Membaca Al Qur'an Jangan Hanya Surah Yasin Saja
Membaca Al Qur'an Jangan Hanya Surah Yasin Saja

 

BANDAR LAMPUNG- - Khataman 30 juz Al-Qur'an JQH NU Bandar Lampung merupakan syiar dakwah terhadap Al-Qur'an. Kegiatan yang harus terus didawamkan bagi setiap muslim.

Semaan Al-Qur'an atau khotmil Qur'an tidak banyak dilaksanakan. Kebanyakan muslim di Indonesia lebih menyukai pembacaan surah Yasin saja, tidak terkecuali dalam jamiah Nahdlatul Ulama.

JQH ingin mensyiarkan bukan hanya surah Yasin. Akan tetapi, Al-Qur'an 30 juz secara keseluruhan.

Pada hari ini, Sabtu 4 Juni 2021, JQH NU Bandar Lampung kembali melaksanakan khataman Al-Qur'an yang diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Jalan Pagar Alam No. 23, Kelurahan Langkapura, Kecamatan Langkapura, Bandar Lampung.

Ketua JQH NU Bandar Lampung, Ustadz Ahmad Luthfi, mengungkapkan harapannya agar warga Lampung dalam mensyiarkan Al-Qur'an, agar lebih mencintai lagi Al-Qur'an dengan melakukan khataman ataupun semaan. "Dengan mencintai Al-Qur'an hidup kita akan dipenuhi dengan keberkahan, " katanya.

Ke depannya diharapkan JQH NU di Lampung ini tidak hanya ada di Bandar Lampung saja. Namun, dapat berkembang di kabupaten maupun kota lain yang ada di provinsi Lampung.

"Khataman Al-Qur'an ini dapat memakmurkan masjid dan rumah-rumah yang dibacakan Al-Qur'an," ujarnya.

Kegiatan setelah khataman di JQH NU Bandar Lampung selalu ditutup dengan do'a khotmil Qur'an. Biasanya diisi dengan kajian tafsir Al-Qur'an yang diisi oleh Ustadz Ahmad Luthfi, dengan kitab Tafsir Showi.

Tujuan dengan adanya kajian tafsir tersebut diharapkan para jama'ah dapat memahami isi dan rahasia-rahasia yang ada di dalam Al-Qur'an baik tersirat maupun yang tersurat.

Jama'ah JQH NU Bandar Lampung sekarang telah mencapai 40-an orang. Diharapkan setelah mencapai 60 sampai 70 orang bisa membuat dua majelis semaan Al-Qur'an. Serta diharapkan dapat mengisi masjid-masjid yang ada di Bandar Lampung dengan semaan Al-Qur'an dan kajian-kajian tafsir.

Gus Luthfi sapaan akrab Ketua JQH NU Bandar Lampung yang juga pengasuh Ponpes Al-Hikmah ini, mengajak warga nahdliyin bagi yang ingin mengaji kitab atau belajar bahasa arab dapat ke Ponpes Al-Hikmah. Kegiatan ini dilaksanakan tiga hari dalam seminggu, yang akan diajar oleh Ustadz Abdul Basith.

Agenda JQH NU selanjutnya selain semaan Al-Qur'an adalah ziarah wali yang ada di Lampung. Tujuannya untuk mengingat perjuangan para wali dalam mensyiarkan agama Islam terkhusus di provinsi Lampung ini.

(Dian Ramadhan)


Editor:

Literasi Terbaru