• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Selasa, 21 Mei 2024

Warta

MWCNU Suoh Lampung Barat Gelar Rutinan Caturwulan dan Pelantikan Pengurus NU

MWCNU Suoh Lampung Barat Gelar Rutinan Caturwulan dan Pelantikan Pengurus NU
MWCNU Suoh Lampung Barat Gelar Rutinan Caturwulan dan Pelantikan Pengurus NU (Foto: Istimewa)
MWCNU Suoh Lampung Barat Gelar Rutinan Caturwulan dan Pelantikan Pengurus NU (Foto: Istimewa)

Lampung Barat, NU Online Lampung

Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat menyelenggarakan rutinan caturwulan dan pelantikan Pengurus Anak Ranting NU di Masjid Al-Ikhlas Sidorejo Pekon Sukamarga, Ahad (11/6/2023).


Adapun pengurus anak ranting se-Pekon Sukamarga yang dilantik yakni Kali Bata Atas, Sinar Baru, Kali Bata Bawah, Sukaraja,  Sidorejo, Cibitung, Sukamarga dan Anak Ranting Sugi Mukti. Juga menghadirkan penceramah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tanggamus, KH Muhammad Rois.


Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lampung Barat, Kiai Imam Syafi’i dalam sambutannya mengatakan, hubungan para kiai dan pesantren dengan NU tidak bisa dipisahkan, begitu juga sebaliknya karena semua tahu dan mengerti NU lahir dari para kiai pemimpin pesantren. 


“Hubungan NU dengan pondok pesantren adalah ibarat ikan dengan air, di mana keduanya tidak mungkin untuk dapat dipisahkan. NU merupakan rumah besar yang nyaman bagi Nahdliyin, sejak awal didirikannya merupakan wadah perjuangan para ulama dalam membina aqidah Islam Aswaja dan mengajarkan akhlak mulia,” ujarnya. 


Ia mengatakan amaliah-amaliah NU di antaranya adalah Tahlilan. Telah menjadi tradisi orang NU, kalau ada keluarga yang meninggal, maka tetangga ikut belasungkawa dan malam harinya dilaksanakan tahlilan dan mengirim doa kepada orang yang telah meninggal dunia.


“Substansi dari tradisi warga NU ini dari bacaan tahlil dan doa adalah untuk menambah bekal bagi si mayit. Semua itu berangkat dari keinginan untuk menghibur keluarga yang ditinggalkan sekaligus mengingatkan kita juga akan menyusul wafat kelak di kemudian hari,” katanya.


Ia melanjutkan, segenap warga NU di Lampung Barat untuk tetap tenang menghadapi tahun politik 2024. Mengimbau dan mengajak segenap keluarga besar Nahdliyin di Lampung Barat untuk menjadikan tahun politik ini sebagai perekat persatuan.


“Karena dengan bersatu semoga kita terhindar dari terpecah oleh adanya berita-berita yang tidak benar atau hoaks dan hal-hal lain yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia ini. Kita doakan tahun politik berjalan tenang dan tentram dan semoga NU bisa menjadi perekat persatuannya,” ungkapnya.


Sementara itu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Barat, Doni Kurniawan berharap agar para Pengurus Anak Ranting yang telah dilantik dapat menjalankan roda organisasi ini dengan baik.


“Berkhidmat di NU adalah suatu kebarokahan, semoga pengurus anak ranting yang baru dilantik bisa bersama-sama membangun Suoh menjadi lebih baik,” ujarnya. 


Menurut kader Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) angkatan ke-2 itu, terutama di bidang keagamaan dan terus bersama aparat pemerintahan kecamatan untuk menjaga persatuan.

(Duta Suhanda)  
 


Warta Terbaru