Warta

Peringati HUT Ke-80 RI, LAZISNU Tresnomaju Pesawaran Berikan Bantuan Sembako kepada Guru Ngaji

Senin, 18 Agustus 2025 | 14:36 WIB

Peringati HUT Ke-80 RI, LAZISNU Tresnomaju Pesawaran Berikan Bantuan Sembako kepada Guru Ngaji

LAZISNU Tresnomulyo, Pesawaran saat menyalurkan bantuan kepada 35 guru ngaji, Ahad (17/8/2025). (Foto: Istimewa)

Pesawaran, NU Online Lampung 

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ranting NU Tresnomaju, Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran menggelar kegiatan penyaluran sembako kepada 35 guru ngaji di Desa Tresnomaju, Ahad (17/8/2025).

 

Program penyaluran ini merupakan bagian dari program bantuan guru ngaji LAZISNU Ranting Tresnomaju dan sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan warga NU di desa Tresnomaju.

 

Ketua Ranting NU Tresnomaju, Anjar mengatakan penyaluran sembako ini merupakan salah satu contoh kepedulian dan kebersamaan warga NU di Desa Tresnomaju setelah membantu para guru ngaji yang telah berkontribusi dalam mendidik dan membimbing masyarakat. 

 

"Alhamdulillah, melalui kegiatan penyaluran sembako ini kami berharap dapat sedikit meringankan kebutuhan para guru ngaji," ungkapnya.

 

Menurutnya, guru ngaji atau guru TPQ ini mempunyai jasa besar dan telah tulus mengabdikan diri untuk mendidik dan membimbing masyarakat dalam bidang keagamaan. 

 

"Ini juga sebagai upaya untuk memberikan perhatian lebih terhadap dedikasi para guru ngaji," ujarnya.

 

Ia juga berharap, program ini dapat membawa keberkahan dan kebermanfaatan bagi semua pihak serta dapat terus berlanjut sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan. 

 

"Semoga program ini membawa keberkahan bagi semua pihak dan dapat terus berlanjut sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan warga NU di Desa Tresnomaju, khususnya dalam momentum peringatan HUT ke-80 RI," tandasnya.

 

Menurut Anjar, para guru ngaji ini mempunyai jasa besar dalam membina dan mendidik mental spiritual masyarakat dalam bidang agama tanpa memedulikan imbalan yang didapatnya.

 

"Dengan semangat momentum hari kemerdekaan, salah satu untuk apresiasi jasa para guru ngaji ialah dengan memberikan penyaluran sembako ini," ujarnya.

 

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk terima kasih atas jasa-jasa para guru ngaji dalam menyebarkan ilmu agama Islam di lingkungan Desa Tresnomaju.

 

Lebih lanjut, sebagai komitmen terhadap pendidikan agama, ia menyampaikan akan selalu memperhatikan kesejahteraan para guru ngaji dalam perjalanannya membina dan mendidik masyarakat.

 

"Program ini akan kami lanjutkan secara bertahap sebagai komitmen untuk memberikan perhatian lebih kepada pada guru ngaji," ungkapnya.

 

Ia juga mengajak kepada seluruh warga NU Desa Tresnomaju untuk menyisihkan sebagian hartanya dan mendonasikannya ke LAZISNU untuk dilakukan pengumpulan donasi dan sedekah.

 

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengembangkan LAZISNU. Dengan begitu, akan dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, termasuk para guru ngaji," katanya.

 

Ia juga berpesan mengenai pentingnya pengelolaan dana zakat dan infak yang transparan dan profesional. Ia meyakinkan bahwa LAZISNU akan selalu amanah dalam mengelola dana yang dipercayakan oleh masyarakat.