LAZISNU Pringsewu Bakal Gelar Sertifikasi Amil, Ini Syarat Pesertanya
Kamis, 5 Desember 2024 | 08:14 WIB
Muhammad Faizin
Penulis
Pringsewu, NU Online Lampung
Lembaga Amil Zakat dan Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pringsewu melalui Divisi Pemberdayaan SDM akan menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Amil Indonesia bagi para pegiat zakat dan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas amil di Kabupaten Pringsewu.
Menurut Kabul Muliarto, Bendahara LAZISNU Pringsewu, mengatakan bahwa kegiatan ini akan dilakukan secara online dan offline. Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk mencetak amil yang kompeten dan bersertifikat.
“Ini adalah peluang besar bagi para pegiat zakat untuk mendapatkan pengakuan kompetensi secara nasional melalui sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” ujarnya.
Bagi yang berminat menjadi peserta, kegiatan akan diawali dengan pendaftaran pada 5–12 Desember 2024 melalui registrasi online. Pelatihan sesi online akan digelar pada 16–17 Desember 2024 via Zoom.
“Asesmen Uji Sertifikasi secara offline akan dilaksanakan pada 19 Desember 2024 di Urban Hotel, Pringsewu,” katanya.
Kabul menambahkan bahwa biaya pendaftaran sebesar Rp3.000.000, yang mencakup konsumsi saat sertifikasi, materi pelatihan, sertifikat pelatihan, keanggotaan Ikatan Amil Nasional, serta Sertifikat Kompetensi BNSP bagi peserta yang dinyatakan kompeten.
“Subsidi Rp500.000 akan diberikan kepada peserta yang melampirkan rekomendasi dari LAZISNU,” katanya.
Pendaftaran, lanjutnya, dilakukan secara daring melalui tautan https://forms.gle/dW5gyrwJZs1MqvLVA. Ia menyebut bahwa kuota peserta terbatas, sehingga calon peserta diharapkan segera mendaftar.
“Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Ma’shum (0812 7243 8907) atau Yabi (0857 8983 9821),” pungkasnya.
Sementara Ketua PCNU Pringsewu, H Taufik Qurrohim, mengatakan bahwa keberadaan amil profesional sangat penting dalam memastikan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah yang transparan dan akuntabel.
“Amil yang kompeten tidak hanya mampu mengelola dana umat dengan baik, tetapi juga dapat memastikan manfaat zakat dirasakan secara maksimal oleh para mustahik,” ungkapnya.
Ia berharap program ini dapat menjadi motor penggerak penguatan tata kelola zakat di Pringsewu. Amil yang profesional jelasnya adalah kunci utama keberhasilan pengelolaan zakat yang efektif dan berdampak besar bagi masyarakat.
Terpopuler
1
Ratusan Rumah Terdampak Banjir, Muslimat NU Lampung Berikan Bantuan bagi Warga Korban Banjir
2
Hujan Deras Berjam-jam di Bandar Lampung, Sebabkan Banjir Berbagai Wilayah
3
Ansor-Banser Lampung Timur Gelar Aksi Peduli Kemanusiaan pada Warga Banjir Way Bungur
4
Nakhoda Baru Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Ma'arif Lampung, Fikri Muzaki Siap Majukan Ormawa
5
Dalam Islam, Wafat karena Terbakar Termasuk Syahid
6
Jelang Pelantikan, Konsolidasi Pengurus Pusat Kamilah Wujudkan Daya Saing dan Kemajuan Alumni
Terkini
Lihat Semua