Bandar Lampung, NU Online Lampung
Dalam agenda rangkaian Hari Santri Nasional 2021, PCNU Bandar Lampung menggelar upacara Hari Santri di halaman Kantor Walikota Bandar Lampung, Jumat (22/10). Kegiatan ini dihadiri oleh santri dari berbagai pondok pesantren yang ada di Bandar Lampung.
Sebagaimana biasanya upacara, kegiatan dilangsungkan secara khidmat di tengah matahari pagi. Namun, yang membuat berbeda, upacara Hari Santri ini adalah adanya pengucapan ikrar santri, sebagaimana aktualisasi dari resolusi jihad KH Hasyim Asy'ari.
Sedangkan pengibaran bendera dilakukan oleh 16 santriwan dan santriwati dengan menggunakan sarung, yang merupakan ciri khas dari santri.
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana dalam amanat upacara mengatakan, sebagaimana Keputusan Presiden (Keppres) No. 22 Tahun 2015 yang menetapkan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober. Yang juga merupakan tercetusnya resolusi jihad KH Hasyim Asy'ari demi mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Adapun tema yang diusung pada tahun ini, yaitu santri siaga jiwa dan raga.
"Maksudnya adalah santri harus siap siaga jiwa dan raga untuk mempertahankan persatuan Indonesia dan menciptakan perdamaian dunia. Serta berpegang teguh pada akidah, nilai, dan ajaran Islam rahmatan lil’alamin serta tradisi luhur bangsa Indonesia," ungkapnya.
Menurutnya, Santri Siaga Jiwa Raga menjadi sangat penting di era pandemi Covid-19 sekarang ini. Artinya, santri harus tetap disiplin dan tidak boleh lengah dalam melaksanakan protokol kesehatan 5M+1D (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, Mengurangi Mobilitas dan Doa) demi kepentingan bersama.
Perihal Muktamar Nahdlatul Ulama, Walikota Bandar Lampung ini menyatakan dukungan dan siap untuk mensukseskan Muktamar ke-34 yang dilaksanakan di Provinsi Lampung.
"Kita mendo'akan segala pelaksanaan Muktamar nanti berjalan dengan lancar," pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan ini, perwakilan PWNU Lampung H M. Irpandi, Ketua PCNU Kota Bandar Lampung Ichwan Adjie Wibowo, perwakilan Kantor Kemenag Kota Bandar Lampung dan para pengasuh pondok pesantren di Bandar Lampung.
Dalam kesempatan ini juga Bunda Eva, sapaan akrab Walikota Bandar Lampung memberikan doorprize kepada santri yang bisa menjawab pertanyaannya.
Adapun pertanyaan yang diajukan adalah dimana alamat Kantor Walikota Bandar Lampung? Salah satu santri menjawab di Jl. Dr. Susilo. Sang santri pun mendapat doorprize sepeda dari Walikota Bandar Lampung.
(Dian Ramadhan)
