• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Teras Kiai

Banser Pringsewu Menggelar Upacara Penghormatan di Makam Gatot Arifianto

Banser Pringsewu Menggelar Upacara Penghormatan di Makam Gatot Arifianto

WAY KANAN - Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Kabupaten Pringsewu menggelar upacara penghormatan di makam Gatot Arifianto sebagai ucapan terima kasih atas jasa, ilmu, dan dedikasi yang diberikan semasa hidup. Upacara yang diikuti 12 kader Banser Pringsewu, dan 5 Banser Way Kanan tersebut dipimpin oleh Wakil Komandan Satkorcab Pringsewu, Nur Islam di TPU KM 2 Blambangan Umpu, Kamis, (12/11/2020).

"Beliau adalah seorang motivator yang mumpuni, berdedikasi tinggi terhadap organisasi, kader dan jam'iyah. Hal itu beliau tunjukan dengan eksistensinya di setiap momen kegiatan Ansor Banser di manapun berada khususnya Pringsewu. Pengorbanan waktu, materi bahkan keluarga sering ia kalahkan demi organisasi," tutur Nur Islam kepada nulampung.or.id usai menyambangi rumah duka.

Menurut pandangan Banser Pringsewu sosok Gatot memiliki dedikasi yang sangat luar biasa, sebagai salah satu instruktur nasional yang ia sandang, dan hal itu sangatlah pantas. Sebagaimana ia tunjukkan di setiap pendidikan dan latihan (Diklat) 'condro di mukonya' Banser. Banyak junior dan anggota yang sangat terkesan terhadap apa yang beliau sampaikan baik di lapangan maupun di ruangan.

"Beliau sosok yang sederhana, humoris, supel dalam bergaul dan komandan yang profesional di hadapan para kader, serta penyabar. Banyak sifat istimewa yang terpendam di dalam diri beliau sebagai seorang Ansor Banser, kita kehilangan beliau saat ini dan mungkin butuh waktu lama untuk dapat memunculkan kembali sesosok Gatot Arifianto di kemudian hari khususnya di Lampung ini," ungkap Nur Islam.

Seraya berjatuhan air mata, Banser melakukan upacara penghormatan usai ziarah dan doa bersama sebagai upaya ucapan terima kasih atas jasa, ilmu, dan dedikasi Komandan Gatot semasa hidupnya.

"Ndan kami datang bersama rombongan, terima kasih atas jasa dan ilmu yang tak sedikit engkau beri kepada kami. Kami saksi bahwa engkau adalah orang baik dan kami tak akan berhenti berdoa agar engkau selalu diberi tempat yang mulia disisi-Nya, menjadi pengawal terdekat Khadrotussyaih Hasyim As'ari di yaumil akhir, Aamiin Allahumma Aamiin," seraya berderai air mata Nur Islam menutup doa yang diaminkan Banser lainnya.

(Disisi Saidi Fatah)


Editor:

Teras Kiai Terbaru