Yudi Prayoga
Penulis
Sudah menjadi kebiasaan bagi umat Islam Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja), khususnya Nahdliyin (pengikut NU), ketika setelah selesai shalat mengusap mukanya dengan tangan, baik keduanya maupun hanya tangan kanannya saja.
Apakah hal tersebut diperbolehkan dalam Islam? atau apakah perbuatan tersebut ada dasarnya atau dalilnya?.
Karena ada sebagian umat Islam yang berbeda tafsir keagamaanya melarang sesama saudaranya yang juga berbeda tafsir keagamaanya dengan dirinya untuk mengusap muka setelah shalat atau setelah berdoa.
Sebenarnya perbuatan tersebut ada dasarnya, sumbernya berasal dari perkataan Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Sunan Abi Dawud nomor 1275:
عن السائب بن يزيد عن أبيه أن النبي صلى الله عليه وسلم كان إذا دعا فرفع يديه مسح وجهه بيديه (سنن ابي داود ، رقم ١٢٧٥).
Artinya: Dari Sa’ib bin Yazid dari ayahnya, apabila Rasulullah saw berdoa, beliau selalu mengangkat kedua tangannya lalu mengusap wajahnya dengan kedua tangannya (HR Sunan Abi Dawud, 1275).
Dali di atas menunjukkan dalil setelah doa. Sesungguhnya sama saja, karena shalat sendiri adalah doa.
الصلاة الدعاء
Artinya: Shalat adalah doa
Jadi wajar jika setelah shalat kita mengusap muka, karena ketika shalat orang tersebut sedang berdoa kepada Allah swt. Mayoritas bacaan dalam shalat sendiri adalah doa kepada Allah swt.
Lebih lengkapnya lagi dijelaskan oleh Imam Nawawi dalam Kitab al-Adzkar, bahwa Rasulullah saw selalu mengusap wajah dengan tangan setelah shalat:
وروينا في كتاب ابن السنى عن أنس رضي الله عنه كان رسول الله صلى الله عليه وسلم إذا قضى صلاته مسح وجهه بيديه اليمنى ثم قال أشهد أن لاإله إلا هو الرحمن الرحيم اللهم اذهب عني الهم والحزن. (الأذكر ، ٦٩).
Artinya: Kami meriwayatkan (hadits) dalam kitabnya Ibn Sunni, dari sahabat Anas ra, bahwa Rasulullah saw apabila selesai melaksanakan shalat, beliau mengusap wajahnya dengan tangan kanannya. Lalu berdoa, saya bersaksi tiada Tuhan kecuali Dia, Dzat Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Ya Allah, hilangkanlah dariku kebingungan dan kesusahan (Al-Adzkar, 69).
Dari dalil di atas sangat jelas dan menjadi bukti, bahwa mengusap wajah setelah shalat memang dianjurkan dalam agama Islam, karena Rasulullah saw sendiri melakukannya.
(Yudi Prayoga)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pentingnya Merawat Hati
2
Anggota DPRD Lampung: Jalur Domisili SPMB Lampung Harus Berdasarkan Jarak, Bukan Nilai Rapor
3
Ini Khasiat Alysha, Sabun Herbal Produk UMKM Mitra Binaan LAZISNU Pringsewu
4
Khutbah Jumat: Menggunakan Waktu Hidup untuk Kebaikan dan Ibadah
5
Kesahihan Dalil Jual Beli Kepada Non-Muslim
6
Berikut 3 Predikat Haji yang Mabrur
Terkini
Lihat Semua