Muharram adalah salah satu dari empat bulan suci dalam Islam selain Dzulqadah, Dzulhijjah, dan Rajab. Allah swt berfirman dalam Al-Qur'an: "Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram" (QS. At-Taubah: 36).
Karena itu, sudah selayaknya kita memanfaatkan bulan pertama di tahun hijriah ini dengan melakukan sejumlah amalan kebaikan. Selain berpuasa pada hari Asyura, kita juga dianjurkan untuk berbagi rezeki pada hari tersebut. Hari Asyura pada tahun ini bertepatan pada hari Ahad, 6 Juli 2025.
Rasulllah saw bersabda :
من وسع على عياله في يوم عاشوراء وسع الله عليه في سنته كلها
Artinya: Orang yang melapangkan keluarganya pada hari Asyura, maka Allah akan melapangkan hidupnya pada tahun tersebut (HR At-Thabrani dan Al-Baihaqi).
Dari hadits di atas, yang dimaksud melapangkan keluarga di sini adalah mencukupi kebutuhan hidup keluarga, yaitu kebutuhan makanan ataupun kebutuhan lain. Maka orang yang mencukupi kebutuhan keluarganya, kebutuhan hidupnya akan dilapangkan rezekinya dalam setahun. Kebenaran hadits ini pernah dibuktikan oleh Sufyan As-Tsauri.
Ia berusaha untuk melapangkan kehidupan keluarganya pada hari Asyura. Setelah itu, ia merasakan kalau kehidupannya dilapangkan sebagaimana dijanjikan dalam hadits di atas.
إنا قد جربناه فوجدناه كذلك
Artinya : Kami pernah mencobanya, dan kami memperoleh ganjarannya (kelapangan).
Berbagi di hari Asyura kepada keluarga itu baik dan dianjurkan, namun tentunya akan lebih baik pula bila kita bisa berbagi juga kepada orang lain yang membutuhkan.
Baca Juga
Beberapa Keutamaan Puasa Muharram
Bersedekah kepada fakir miskin dan mereka yang membutuhkan juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Muharram. Sedekah tidak hanya membersihkan harta kita tetapi juga membawa keberkahan dan pahala yang besar. Bulan Muharram adalah kesempatan emas untuk memperbanyak amal jariyah yang pahalanya terus mengalir.
Meski demikian, harapannya berbagi itu tidak hanya dilakukan pada hari Asyura saja. Namun pada tanggal 10 Muharram tersebut, kita usahakan menambah kuantitas berbagi pada keluarga dan sesama agar mendapat kesunnahan.