Gelar Kuliah Umum, UIN Raden Intan Hadirkan Profesor dari Universiti Kebangsaan Malaysia
Ahad, 19 November 2023 | 12:06 WIB

Prof Mohd Isa Hamzah dari Universiti Kebangsaan Malaysia saat menjadi pembicara pada Kuliah Umum di Ballroom UIN Raden Intan, Jumat (17/11/2023). (Foto: Istimewa)
Bandar Lampung, NU Online Lampung
Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan mendatangkan Prof Mohd Isa Hamzah dari Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) untuk menjadi pembicara pada Kuliah Umum di Ballroom UIN Raden Intan, Jumat (17/11/2023).
Tema yang diusung pada agenda yang dihadiri seluruh mahasiswa baru S2 dan S3 pascasarjana ini yaitu Reconstruction of the Islamic Higher Education Curriculum in Facing the Challenges of Digitalization and Disruption.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Raden Intan, Prof H Alamsyah dalam sambutannya mengatakan, UIN Raden Intan saat ini terus berbenah untuk menjadi kampus yang lebih baik dan lebih maju dalam segala aspek.
“Alhamdulillah kita kedatangan seorang guru besar dari negara serumpun yang memberikan ilmu mengenai rekonstruksi pengembangan kurikulum,” ujarnya saat membuka kegiatan tersebut.
Ia melanjutkan, UIN Raden Intan juga saat ini melakukan banyak perubahan kurikulum pedoman akademik mengikuti perkembangan zaman.
Narasumber dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Prof Mohd Isa Hamzah dalam paparannya menjelaskan, tentang rekonstruksi kurikulum pendidikan tinggi Islam dalam menghadapi tantangan digitalisasi dan disrupsi.
“Berbagai aspek, termasuk integrasi teknologi dalam kurikulum pendidikan tinggi Islam, strategi menghadapi dampak digitalisasi, dan cara mengatasi disrupsi dalam konteks pendidikan Islam,” paparnya.
Selain itu, pembahasan juga melibatkan penyesuaian kurikulum untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi perubahan teknologi dan tantangan modern.
“Mengapa kita harus rekonstruksi kurikulum? Karena kita harus berubah menjadi baik, kemudian baik menjadi lebih baik, bergerak mengikuti perkembangan zaman, sebab jika tidak mau berubah maka akan mati,” tuturnya.
Para peserta sangat antusias dan banyak memberikan ide serta saran agar mereka siap menghadapi perubahan teknologi dan tantangan modern di Pendidikan tinggi Islam.
Sementara itu, Direktur Pascasarjana UIN Raden Intan, Prof Ruslan Abdul Ghofur menyampaikan, agenda kuliah umum ini sebagai satu salah satu agenda besar UIN Raden Intan yang ingin mengangkat kampus hijau ini ke kancah internasional.
“Kita mulai dari Pascasarjana dan kita mulai dari kegiatan-kegiatan yang berlevel internasional. Nanti juga kita akan follow up dengan melibatkan Prof Isa dengan melakukan kegiatan akademik lainnya, seperti membimbing dan menguji mahasiswa di level magister maupun doktoral,” katanya.