Silaturahim ke PCNU Pringsewu, Riyanto Pamungkas: NU Sangat-Sangat Spesial

Pringsewu, NU Online Lampung 

Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Pringsewu H Riyanto Pamungkas dan Hj Umi Laila melakukan kunjungan ke Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pringsewu. Kunjungan ini dilakukan sehari setelah ditetapkan sebagai pasangan terpilih Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu periode 2025-2030.

 

Kunjungan tersebut disambut oleh Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah PCNU Pringsewu KH Muhammad Hambali dan H Muhammad Faizin di Aula Gedung NU, Sabtu (8/2/2025).

 

Pada pertemuan tersebut, Riyanto mengatakan bahwa NU merupakan organisasi besar dan mitra strategis pemerintah. Nahdlatul Ulama merupakan organisasi yang spesial. “NU sangat-sangat spesial bagi pemerintah Pringsewu,” katanya.

 

Oleh karenanya ia berharap program-program yang dilakukan NU dan Pemerintah dapat berjalan dengan baik dan mengedepankan kualitas. Ia berkomitmen, program-program yang dilaksanakan oleh pemerintah tidak hanya formalitas dan hanya menghabiskan anggaran semata.

 

“Bagaimana caranya? Jangan sampai program-program yang ada dalam pemerintahan itu program yang hanya sekadar menghabiskan anggaran,” ungkapnya.

 

Terkait dengan sinergitas ini, Riyanto meyakini bahwa Nahdlatul Ulama akan senantiasa mendukung kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah dalam rangka mewujudkan kemaslahatan masyarakat.

 

Mengutip pernyataan Ketua PBNU Prof Moh Mukri saat pembukaan Konferensi ke-4 PCNU pada akhir Januari 2025, Riyanto mengatakan bahwa NU akan senantiasa bersinergi dengan pemerintah.

 

“NU tidak mungkin akan berseberangan dengan pemerintah. Kalau berseberangan itu bukan NU. NU pasti akan mendukung program-program pemerintah,” katanya.

 

“Makanya pemerintah harus tahu diri,” imbuhnya.

 

Sementara Ketua PCNU Kabupaten, Pringsewu, H Muhammad Faizin mengatakan bahwa PCNU siap mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah daerah yang dilakukan untuk kemaslahatan masyarakat. Ia berharap program-program yang diputuskan di Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Pringsewu dapat disinergikan dengan program pemerintah.

 

“Saat ini NU dikelola seperti pengelolaan pemerintah dari atas sampai dengan bawah. Hal ini akan memudahkan sinergitas program yang bisa dilakukan oleh pemerintah daerah,” ungkapnya.

 

Ia mengambil contoh di bidang kesehatan, ekonomi, dan pendidikan, program-program pemerintah daerah bisa disinergikan dengan lembaga seperti Ma’arif, LAZISNU, dan juga badan otonom.

 

“Saat ini PCNU Kabupaten Pringsewu sudah melakukan berbagai macam upaya untuk meningkatkan kemandirian ekonomi, kesehatan, dan pendidikan, oleh karenanya program pemerintah daerah diharapkan bisa disinergikan dengan program yang telah dilaksanakan oleh PCNU,” harapnya.

 

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan diskusi terkait dengan aspirasi dan program kerja yang diharapkan oleh keluarga besar Nahdlatul Ulama kepada pemerintah, di antaranya tentang maksimalisasi program kepemudaan dan penguatan bidang ekonomi kesehatan dan filantropi.

 

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua PCNU Pringsewu masa khidmah 2019-2024 H Taufik Qurrohim, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Pengurus PCNU Pringsewu masa khidmah 2019-2024, Ketua Badan otonom NU, Rais dan Ketua MWCNU Se-Kabupaten Pringsewu.