Lampung Barat, NU Online Lampung
Menyambut Tahun Baru Hijriah 1446 H sekaligus Milad ke-2 Dzikir Ratib Al Haddad An-Nur Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) akan menyelenggarakan berbagai kegiatan, di antaranya lomba adzan dan ceramah anak.
Wakil Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, H Hafiyan Haryadi mengungkapkan, hasil rapat evaluasi dan pemantapan persiapan milad ke-2 Dzikir Ratib Al Haddad An-Nur dan peringatan tahun baru hijriah 1446 H memutuskan akan melaksanakan lomba lomba adzan dan ceramah anak.
Rapat yang dilaksanakan di Mushala An-Nur Way Mengaku itu juga memutuskan bahwa lomba-lomba akan dilaksanakan pada Sabtu (6/7/2024), kemudian pada Ahad (7/7/2024) atau bertepatan 1 Muharram akan dilaksanakan karnaval dan marawis ibu-ibu.
“Untuk peserta yang akan mengikuti lomba adzan, ceramah anak, dan lomba marawis bisa menghubungi panitia, yaitu Ustadz Agus Nurdin (0823-7907-9959) dan Bayu Widodo (0813-6644-4762),” ujarnya.
Ia melanjutkan, pada Ahad (7/7/2024) malam akan dilakasanakan Tabligh Akbar di Masjid Agung Baiturrohim Kelurahan Way Mengaku Kecamatan Balik Bukit dengan menghadirkan penceramah KH Ahmad Ruba’i Pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah Kalisari Kabupaten Lampung Tengah.
“Untuk kegiatan karnaval akan dilaksanakan pada Ahad dan dilanjutkan dengan perlombaan. Rute karnaval telah disiapkan dengan rute jalur ke arah Simpang Serdang,” tuturnya.
Karnaval direncanakan diikuti oleh santri-santri TPA se-Kelurahan Way Mengaku dan perwakilan peserta lomba marawis serta didukung oleh Drum Band MAN 1 Lampung Barat.
Penasihat Kepanitiaan dan Pengasuh Majelis Dzikir Ratib Al Haddad An-Nuur, Ustadz Hernadi mengingatkan, pada peringatan Tahun Baru Islam 1446 Hijriah ini agar dapat menjadi momentum untuk merefleksi diri agar menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Momentum ini tentu akan sangat bermakna dalam rangka kita menuju kebaikan dan ketaatan kepada Allah swt. Ada banyak ragam cara, di antaranya dengan bersama-sama kita memakmurkan masjid,” katanya.
Menurutnya, pergantian tahun Hijriah itu harus dapat selalu mengingatkan kita bahwa selaku umat Islam harus menjadi lebih baik. Baik dalam menjaga hubungan dengan Allah swt maupun dengan sesama manusia.
“Mari kita sambut malam tahun baru Islam 1446 Hijriah dengan memakmurkan masjid lewat ragam amal ibadah, ada zikir bersama, tabligh akbar dan ibadah lainnya,” katanya.
Bagi umat Islam, malam tahun baru Islam sangat sakral dan penting yang menjadi momentum hijrahnya Nabi Muhammad saw, yang menyiratkan sebagai perubahan ke arah lebih baik.
(Duta Suhanda)
