Peringati HUT Ke-79 RI, PW Muslimat NU Lampung Gelar Berbagai Perlombaan
Ahad, 18 Agustus 2024 | 07:20 WIB

Peringatan HUT ke-79 RI oleh PW Muslimat NU Lampung di Tabek Indah Lampung Selatan, Sabtu (17/8/2024). (Foto: Istimewa)
Ila Fadilasari
Penulis
Lampung Selatan, NU Online Lampung
Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Lampung menggelar acara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan sebagai wujud syukur atas kemerdekaan Indonesia itu digelar di Taman Wisata Tabek Indah, Natar, Lampung Selatan, Sabtu (17/8/2024).
Para pengurus Muslimat yang hadir mengenakan atribut serba merah putih, yang makin menunjukkan kemeriahan dan suasana kebersamaan. Mereka mengikuti sejumlah perlombaan, seperti lomba makan kerupuk, joget balon, pesan berantai.
“Tema kegiatan acara kita adalah Membangun Negeri, Menjaga Kemerdekaan Bersama Muslimat NU. Harapannya, melalui momen peringatan kemerdekaan ini kita dapat semakin cinta pada tanah air dan bangsa, turut serta dalam mengisi kemerdekaan ini,” kata Hj Rini Setiawati, Ketua Panitia HUT Ke-79 RI PW Muslimat NU Lampung.
Ia mengungkapkan, meskipun banyak kesibukan di lingkungannya masing-masing, alhamdulillah para ibu Muslimat NU banyak yang hadir dan bersemangat mengikuti acara dan berbagai perlombaan ini.
“Intinya kita ingin turut dalam memeriahkan peringatan HUT kemerdekaan bangsa ini, berkumpul sambil mengenang perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan,” tuturnya.
Rini menambahkan, berbagai kegiatan dan merayakan HUT kemerdekaan RI juga dilaksanakan oleh para ibu-ibu Muslimat di kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Lampung.
Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Lampung, Hj Fita Nahdia Assegaf mengatakan, momen kemerdekaan sangat penting artinya bagi Nahdlatul Ulama, termasuk kaum ibunya. Muslimat NU mempunyai peran penting dalam membantu para pejuang kemerdekaan dalam mengusir penjajah.
“Dahulu ibu-ibu Muslimat NU berbuat dengan sejumlah peran. Di antaranya membuka dapur umum, ikut dalam kelompok palang merah atau tenaga medis, mengumpulkan pakaian dan makanan untuk para pejuang, hingga turut serta mengangkat senjata dalam melawan penjajah,” katanya.
Sekarang, dengan kemerdekaan tersebut, kata Hj Fita, Muslimat NU sudah semakin besar dan memberikan peran yang lebih luas bagi bangsa dan agama.
“Hikmah kemerdekaan ini patut kita syukuri, karena selain perjuangan keras penuh keberanian dan kegigihan dari para pejuang, juga merupakan nikmat dari Allah kepada bangsa Indonesia. Dengan kemerdekaan kita dalam beribadah secara khusuk, menuntut ilmu dan menjalankan aktivitas sehari-hari dengan tenang,” katanya.
(Ila Fadilasari)
Terpopuler
1
KH Saifuddin Zuhri dan KH Muhtar Ghozali Terpilih Jadi Rais dan Mudir JATMAN Lampung pada Muswil 2025
2
GP Ansor Way Kanan Gelar PKD, Tingkatkan Kapasitas dan Kualitas Kader
3
Ketua PWNU Lampung: Santri Harus Siap Menanggung Pahitnya Belajar Demi Terangnya Masa Depan
4
Sosialisasi PIP dan Wawasan Kebangsaan, Fauzi Heri Ajak Masyarakat Amalkan Nilai Pancasila
5
Ketua PWNU Lampung: Thariqah Jadi Penyejuk dan Penuntun Umat dalam Menjawab Keresahan Zaman
6
Memaknai Doa Nabi Musa Minta Jodoh, KH Sujadi: Ciptakan Suasana Surgawi dalam Rumah Tangga
Terkini
Lihat Semua