Peringati Hari Lahir ke-6, Hadrah Arju Syafaah Gelar Manaqib dan Shalawatan

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Hadrah Arju Syafaah yang merupakan wadah bagi mahasiswa Nahdlatul Ulama (NU) Kampus Universitas Lampung (Unila) menggelar acara Manaqib dan Shalawatan pada Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-6 di Pondok Pesantren Al-Muttaqin, Kemiling, Kamis (23/5/2024).

 

Hadrah Arju Syafaah merupakan badan otonom di bawah naungan Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Unila yang didirikan pada Mei 2018 lalu.

 

Kepala Departemen Badan Semi Otonom (BSO) Seni Islam KMNU Unila, Fajar Aji Pangestu menyampaikan, dalam perjalanan sejarahnya, hadrah Arju Syafaah telah banyak mengisi kegiatan keagamaan di Kampus Unila bahkan hingga ke masyarakat luas.

 

“Hadrah Arju Syafaah telah banyak berkontribusi dalam melestarikan dan mengembangkan seni budaya Islam di lingkungan Universitas Lampung,” ujarnya.

 

Ia melanjutkan, momen peringatan harlah ini sebagai momentum untuk semakin memperkuat komitmen dalam menjaga dan melestarikan seni budaya Islam, dengan mengasah kualitas serta pengembangan diri untuk kemajuan hadrah Arju Syafaah.

 

Ketua Umum KMNU Unila, Hafidz Faturrahman menyampaikan, Hadrah Arju Syafaah ini telah menjadi pilar penting bagi KMNU Unila, karena satu-satunya organisasi di Unila yang mempunyai wadah pengembangan seni budaya Islam.

 

“Organisasi KMNU ini telah menjadi pilar penting dalam memperkaya khazanah seni budaya Islam di Unila, sehingga ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para mahasiswa,” ungkapnya.

 

Ia berpesan mengenai beberapa harapan kepada Hadrah Arju Syafaah untuk terus berkarya dan berinovasi dalam mengembangkan seni budaya Islam. Serta agar menjadi organisasi yang terbuka dan inklusif bagi mahasiswa yang ingin belajar mengembangkan bakat seni budaya Islam.

 

Acara ini juga dihadiri oleh jajaran Pembina KMNU Unila, Presidium Nasional KMNU Pusat, Senior dan Alumni, Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO), Regional Sumatra-Malaysia.

 

Kemudian juga dihadiri KMNU Persiapan Institut Agama Islam Darul A’mal (IAIDA), KMNU Persiapan Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU), serta anggota KMNU Unila.

(Syifa Nur Rahmah)