Komitmen Menuju Zona Integritas, Kemenag Lampung Raih Predikat Cukup Baik Manajemen Risiko
Jumat, 16 Agustus 2024 | 20:36 WIB
Bandar Lampung, NU Online Lampung
Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melaksanakan Pemantauan dan Evaluasi Implementasi Manajemen Risiko di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung, Jumat (16/8/2024).
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Kerja Kanwil Kemenag Lampung dan dipimpin oleh Ketua Tim Eddy Mawardi didampingi oleh anggota tim Husnul Fuadi, Bella Diniyah Putri, dan Muhammad Agus Firmansyah.
Dalam evaluasi tersebut, Kanwil Kemenag Lampung berhasil meraih nilai manajemen risiko sebesar 67,69. Pencapaian ini menempatkan Kanwil Kemenag Lampung dalam kategori Cukup Baik untuk implementasi manajemen risiko.
Nilai ini mencerminkan upaya yang signifikan dalam identifikasi, pengelolaan, dan mitigasi risiko di lingkungan kerja, meskipun masih ada potensi perbaikan untuk mencapai hasil yang lebih optimal di masa mendatang.
Ketua Tim Pemantauan, Eddy Mawardi memberikan apresiasi terhadap pencapaian ini dan menekankan pentingnya upaya berkelanjutan untuk meningkatkan efektivitas manajemen risiko.
“Manajemen risiko bukan hanya tentang memenuhi kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa memitigasi risiko yang dapat menghambat pencapaian tujuan organisasi. Kami mendorong Kanwil Kemenag Lampung untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas pengelolaan risikonya,” ujarnya.
Ia juga memberikan beberapa rekomendasi untuk peningkatan, antara lain penguatan kapasitas SDM dalam memahami dan menerapkan konsep manajemen risiko secara lebih komprehensif untuk mempermudah proses identifikasi dan pemantauan risiko.
“Manajemen risiko yang efektif diharapkan dapat mendukung pencapaian Zona Integritas dengan menyediakan kerangka kerja sistematis untuk pengendalian internal, serta mencegah penyimpangan dan korupsi dengan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan dan operasional,” ungkapnya.
Eddy mengungkapkan instansi yang ingin menuju zona integritas harus melewati tiga tahapan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) harus 100%, saldo temuan harus nihil, dan nilai dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) serta Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) harus mencapai nilai B.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, H Puji Raharjo menanggapi evaluasi ini dengan komitmen untuk terus memperkuat sistem pengendalian internal dan manajemen risiko.
“Kami mengapresiasi hasil evaluasi ini dan akan menjadikannya sebagai pijakan untuk terus meningkatkan efektivitas manajemen risiko di Kanwil Kemenag Lampung,” ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan dalam manajemen risiko merupakan faktor penting dalam upaya menuju Zona Integritas. Kemenag Lampung akan memastikan implementasi manajemen resiko dan SPIP dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan.
Puji Raharjo mengajak ASN Kanwil Kemenag Lampung untuk menjadikan hasil evaluasi ini sebagai motivasi dan pijakan untuk perbaikan berkelanjutan.
“Saya berharap hasil evaluasi ini tidak hanya menjadi catatan, tetapi juga diimplementasikan dalam langkah-langkah nyata untuk meningkatkan kinerja dan integritas kita bersama,” tuturnya.
Dengan komitmen yang kuat, ia yakin Kanwil Kemenag Lampung akan mampu mencapai predikat Zona Integritas dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha Kemenag Lampung, Marwansyah menyambut baik hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Nilai manajemen risiko sebesar 67,69 yang kita peroleh memang menunjukkan bahwa masih ada ruang untuk perbaikan, namun juga mencerminkan upaya keras seluruh ASN dalam menerapkan manajemen risiko di lingkungan kerja kita,” ujarnya.
“Kami akan berupaya meningkatkan manajemen resiko dan mengimplementasikan rekomendasi yang diberikan Pak Eddy beserta tim demi mewujudkan zona integritas pada Kanwil Kemenag Provinsi Lampung,” katanya.
Terpopuler
1
Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun dari KH Soleh Darat
2
Khutbah Jumat: Tahun Baru dan Semangat Baru Dalam Islam
3
Khutbah Jumat: Mari Introspeksi Diri di Akhir Tahun
4
Beberapa Keutamaan Puasa Muharram
5
Istikmal, Lembaga Falakiyah PBNU Umumkan 1 Muharram 1447 H Jatuh pada Jumat 27 Juni
6
Setelah Jawa Barat, Komisi II DPRD Lampung Belajar Pariwisata dari DI Yogyakarta
Terkini
Lihat Semua