• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Warta

Ketua PC GP Ansor Lamtim Sebut Gelar Adat yang Diterimanya Sebagai Amanah Kebhinekaan

Ketua PC GP Ansor Lamtim Sebut Gelar Adat yang Diterimanya Sebagai Amanah Kebhinekaan
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lampung Timur H M. Muslih mendapat kehormatan dengan diangkat Saudara (Ngangkat Wakhi) oleh warga masyarakat Suku Dalam 3 Tiyuh Pempen Melinting.
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lampung Timur H M. Muslih mendapat kehormatan dengan diangkat Saudara (Ngangkat Wakhi) oleh warga masyarakat Suku Dalam 3 Tiyuh Pempen Melinting.

Lampung Timur, NU Online Lampung

 


Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Lampung Timur  H M. Muslih mendapat kehormatan dengan diangkat Saudara (Ngangkat Wakhi) oleh warga masyarakat Suku Dalam 3 Tiyuh Pempen Melinting. Dalam prosesi penganugerahan yang ditandai dengan upacara adat tersebut, Muslih juga diberi gelar Pangeran Surya Alam.


Muslih mengungkapkan bahwa gelar dan kehormatan pengakuan saudara ini adalah sebuah amanah di tengah kebhinekaan bangsa saat ini.

 

"Ini bukan hanya sekedar penghormatan yang saya terima menjadi bagian dari Keratuan Melinting, namun ini adalah amanah untuk terus membangun dan berbuat baik di tengah kebhinekaan dengan mengedepankan nilai-nilai luhur yang muncul dari masyarakat atau kearifan lokal budaya kita," kata Muslih.

 

Muslih menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila harus terus menjadi ruh dalam kegiatan sosial budaya kita dan dalam berbangsa serta bernegara.

 

"Saya berharap agar keberagaman, kearifan lokal dan nilai budaya yang begitu bagus di Melinting ini dapat tersampaikan ke seluruh generasi muda di Kabupaten Lampung Timur ini," harapnya.


Pesta Adat Pengakuan Saudara dan Penganugrahan Gelar tersebut sendiri dilaksanakan di Desa Pempen Kecamatan Gunung Pelindung Kabupaten Lampung Timur pada Sabtu (02/10/2021).

 

Acara tersebut dihadiri Suttan Melinting XVII Yakni H Rizal Ismail yang bergelar Suttan Ratu Idil Muhammad Tihang Igama IV, Para Penyimbang Adat, Bupati Lamtim M.Dawam Raharjo, Anggota DPRD Lamtim Fahrudin, Camat Gunung Pelindung, Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat serta puluhan kader Ansor dan Banser Lamtim.

 

Suttan Melinting H. Rizal Ismail mengatakan bahwa Angkat Saudara ini sudah menjadi tradisi sejak zaman dahulu sebagai salah satu prinsip masyarakat adat Melinting  yang terbuka kepada siapapun yang memiliki niat dan i'tikad baik serta membangun kebaikan bersama, khususnya kepada Keratuan Melinting.

 

"Dipertegas dengan diberikannya pengakuan secara hukum adat, bahwa ikatan saudara itu lebih ditingkatkan lagi dalam pemberian gelar adat Melinting," jelas Rizal.

 

Suttan Melinting juga menegaskan bahwa dengan diangkatnya gelar dan pengakuan saudara itu mengartikan bahwa seseorang sudah menjadi bagian dalam Keratuan Melinting.

 

'Yang Jelas dia (Muslih) sudah menjadi bagian dan punya tanggung jawab penting dalam keratuan Melinting saat ini'," ungkapnya.

 

(Muhammad Faizin)

 


Editor:

Warta Terbaru