Bandar Lampung, NU Online Lampung
Dalam mengikuti revolusi industri 4.0 dan perkembangan sesuai era digitalisasi. Panitia Muktamar menerapkan pendaftaran secara online untuk memudahkan peserta dan efisiensi waktu.
Maka dalam hal ini Panitia Nasional Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama telah membentuk tim verifikator sebanyak 30 stand guna memastikan keaslian data registrasi calon peserta muktamar, untuk disesuaikan daftar online dengan data fisik aslinya. Upaya itu untuk mempercepat proses registrasi agar tidak terjadi antrian.
Tim verifikator gelombang pertama sudah tiba di kampus Universitas Lampung (Unila) sejak Sabtu (18/12/2021) guna mempersiapkan segala sesuatunya baik sarana prasarana dan jaringan internet agar proses validasi bisa dipastikan berjalan lancar.
Mubin salah satu tim verifikator menjelaskan seluruh calon peserta Muktamar seyogyanya mulai tanggal 11 Desember sudah melakukan daftar online. "Sehingga saat tiba di lokasi Muktamar cukup menujukan barcode kemudian berhak menerima ID Card," ujarnya.
Menurutnya kemudian peserta mendapatkan Muktamar kit yang berisi satu buku berjudul washatiyyah Islam, satu kitab dan voucher makan selama 4 hari. Namun tidak sedikit para peserta Muktamar yang baru registrasi saat tiba di lokasi muktamar sehingga mengakibatkan antrian yang cukup panjang dan menyita waktu yang lama.
Selain validasi data diri, para peserta juga mengisi form untuk memberikan saran dan dukungan kepada calon Rais 'Aam yang akan terpilih nantinya. "Proses pendaftaran satu pengurus cabang NU membutuhkan waktu 20 hingga 30 menit karena harus melakukan cetak id card peserta," katanya.
Ia menambahkan jika mereka sudah daftar online hanya membutuhkan waktu 10 menit karena data yang masuk di online langsung kita cetakkan id card peserta. Di hari pertama mulai dibuka registrasi peserta pada hari senin (20/12/2021) petugas verifikasi melayani para peserta hingga pukul 02.00 dini hari.
Untuk menghindari antrian panjang, Panitia nasional telah menyiapkan jumlah Tim verifikator berjumlah 30 stand. "Jika seluruh peserta muktamar dapat melaksanakan arahan panitia tentu akan memudahkan semua pihak, baik peserta muktamar maupun panitia dalam hal ini tim verifikator. Dan registrasi peserta dapat berjalan sebagaimana mestinya," paparnya.
(M. Rifai Aly)
