Yudi Prayoga
Penulis
Al-Qur’an merupakan istilah dari bahasa arab yang memiliki arti bacaan. Al-Qur’an diturunkan oleh Allah melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad saw. Selain itu, kitab suci Al-Qur’an ini merupakan kitab suci yang paling banyak dibaca umat, sangat mulia serta paling banyak mengandung ilmu pengetahuan.
Membaca kitab suci Al-Qur’an merupakan bagian dari ibadah, karena yang membaca akan diberikan pahala oleh Allah swt. Selain mendapatkan pahala, membaca Al-Qur’an juga memiliki keutamaan yang lain yang juga mulia.
Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi dalam karyanya Kifayatul Atqiya wa Minhajul Ashfiya menyebutkan keutamaan membaca Al-Qur’an. Dilansir dari NU Online, Sayyid Bakri mengutip ayat Al-Qur’an dan sejumlah hadits yang menerangkan keutamaan membaca Al-Qur’an.
تلاوة القرآن العظيم من أفضل العبادات وأعظم القربات وأجل الطاعات وفيها أجر عظيم وثواب كريم
Artinya: Aktivitas membaca Al-Qur’an merupakan salah satu ibadah yang paling utama, taqarub teragung, dan ketaatan terbesar. Di dalam terdapat pahala yang besar dan ganjaran mulia (Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi, Kifayatul Atqiya wa Minhajul Ashfiya [Indonesia, Al-Haramain Jaya: tanpa tahun], halaman 55).
Pertama:
اِنَّ الَّذِيْنَ يَتْلُوْنَ كِتٰبَ اللّٰهِ وَاَقَامُوا الصَّلٰوةَ وَاَنْفَقُوْا مِمَّا رَزَقْنٰهُمْ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً يَّرْجُوْنَ تِجَارَةً لَّنْ تَبُوْرَ لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضْلِهِ ۚ إِنَّهُ غَفُورٌ شَكُورٌ
Baca Juga
Doa Khatam Al Qur'an
Artinya: Sungguh, orang-orang yang selalu membaca kitab Allah, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan tersembunyi dan terang benderang. Mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi agar Allah menyempurnakan untuk mereka pahala mereka dan menambahi mereka dengan sebagian karunia-Nya. Sungguh Allah maha pengampun lagi maha penerima syukur (Surat Fathir ayat 29-30).
Kedua:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم أفضل عبادة أمتي تلاوة القرآن
Artinya: Rasulullah saw bersabda, ‘Ibadah paling utama dari umatku adalah pembacaan Al-Qur’an.
Ketiga:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول الرب عز وجل من شغله القرآن وذكري عن مسألتي أعطيته أفضل ما أعطي السائلين وفضل كلام الله على سائر الكلام كفضل الله على خلقه
Artinya: Rasulullah saw bersabda, Allah berfirman, siapa yang cukup sibuk membaca Al-Qur’an dan berzikir, niscaya Kuberikan kepadanya anugerah paling utama yang pernah Kuberikan kepada mereka yang berdoa. Perumpamaan keutamaan kalam ilahi dibanding ucapan yang lain seperti keutamaan Allah terhadap makhluk-Nya.
Keempat:
عن أبي أمامة قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول اقرءوا القرآن فإنه يأتي يوم القيامة شفيعاً لأصحابه
Artinya: Dari Abu Umamah, ia berkata, Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Hendaklah kalian membaca Al-Qur’an karena ia nanti akan datang sebagai pemberi syafa’at bagi pembacanya pada hari kiamat (HR Bukhari dan Muslim).
Imam Al-Ghazali dalam karyanya Mukasyafatul Qulub Al-Muqarrib ila Hadhrati Allamil Ghuyub juga menyebutkan beberapa hadits Nabi dan pandangan sejumlah ulama perihal keutamaan membaca Al-Qur’an.
Berikut ini adalah sejumlah hadits yang dikutip oleh Imam Al-Ghazali perihal keutamaan membaca Al-Qur’an (Imam Al-Ghazali, Mukasyafatul Qulub, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2019 M/1440 H], halaman 276).
Kelima:
من قرأ القرآن ثم رأى أن أحدا أوتي أفضل مما أوتي فقد استصغر من عظمة الله أخرجه الطبراني
Artinya: Siapa yang membaca Al-Qur’an kemudian melihat orang diberikan anugerah lebih baik daripada anugerah yang diberikan kepadanya, sungguh ia telah meremehkan sebagian dari kebesaran Allah (HR At-Thabarani).
Keenam:
قال صلى الله عليه و سلم ما من شفيع أفضل منزلة عند الله تعالى من القرآن
Artinya: Rasulullah saw bersabda, tiada pemberi syafa’at yang kedudukannya lebih utama di sisi Allah selain Al-Qur’an itu sendiri.
Ketujuh:
وقال صلى الله عليه و سلم إن القلوب تصدأ كما يصدأ الحديد فقيل يا رسول الله وما جلاؤها فقال تلاوة القرآن وذكر الموت أخرجه البيهقي
Artinya: Rasulullah saw bersabda, ‘Sungguh, hati itu berkarat sebagaimana besi dimakan karat. Wahai Rasulullah, lalu apa yang dapat membersihkannya?’ tanya sebagian sahabat. membaca Al-Qur’an dan mengingat kematian, jawab Rasulullah (HR Al-Baihaqi).
Demikian sejumlah ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah yang menggambarkan keutamaan membaca kalam Ilahi. Kita hendaknya berusaha semaksimal mungkin meluangkan waktu untuk membaca Al-Qur’an dan juga berusaha untuk memahaminya melalui pandangan-pandangan ulama tafsir.
Ketika kita hidup berpedoman dengan Al-Qur’an, maka kita tidak akan pernah tersesat, karena di dalamnya terdapat petunjuk hiud bagi kita semua. Untuk mendapatkan petunjuk dan pedoman dari Al-Qur’an, maka salah satu caranya yakni dengan membacanya.
Terpopuler
1
Yuk Infak dan Menjadi Bagian Pengadaan Ambulans Ke-7 NU Peduli Pringsewu 2025
2
PW GP Ansor Lampung Lantik LP3H, Komitmen Kuat Dampingi Sertifikasi Halal UMKM
3
4 Doa yang Dianjurkan ketika Pulang Haji
4
KBNU Sidomulyo Gelar Donor Darah, Perkuat Kepedulian Sosial di Lampung Selatan
5
3 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membangun Masjid
6
LAZISNU PWNU Lampung Gandeng BSI, Perkuat Ekonomi Umat Melalui BSI Smart Agent dan Kartu ATM Co-Branding
Terkini
Lihat Semua