Selangor, NU Online Lampung

Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan dan Kolej Dar al-Hikmah (KDH) Malaysia siap tindak lanjuti kerja sama. Hal ini disampaikan kedua belah pihak saat Penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) di Kampus KDH, Selangor pada Selasa (19/9/2023).

MoU ditandatangani oleh Wakil Rektor (WR) III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Raden Intan, Prof H Idrus Ruslan dan Presiden KDH Prof Dato’ Muhammad Nur Manuty. 

Sebelumnya, KDH sudah melakukan Perjanjian Kerja Sama/ Memorandum of Agreement (MoA) dengan fakultas-fakultas di lingkungan UIN Raden Intan.

Warek III UIN Raden Intan, Prof Idrus menyampaikan, kerja sama ini dalam lingkup tridarma perguruan tinggi. 

“Kami berharap kerja sama ini bisa ditindaklanjuti bersama seperti pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), kolaborasi riset dan publikasi, magang, student exchange, atau kegiatan lainnya,” ujarnya. 

Pada kesempatan tersebut, WR III bersama Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) H Abdul Syukur juga sebagai pembicara pada Seminar Dakwah dan Pemikiran Madani.

Dalam presentasinya, Prof Idrus menyampaikan materi bertema Moderasi Beragama pada Masyarakat Multikultural. Sedangkan H Abdul Syukur menyampaikan materi berjudul Urgensi Filologi untuk Pengayaan Materi Dakwah di Nusantara.

Presiden KDH juga menjadi narasumber dengan mengangkat tema Gagasan Madani sebagai Penerus Agenda Islah dan Tajdid. Seminar ini dimoderatori oleh Ketua Eksekutif KDH Tuan Hj Shahran Kasim.

Turut hadir pada seminar ini Prof Ghazalie Basri dan Prof Noriah selaku cendekiawan dari Malaysia dan sejumlah dosen kampus setempat