• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Warta

Tadarus Keislaman dan Kebangsaan, dari Kita untuk Belgia

Tadarus Keislaman dan Kebangsaan, dari Kita untuk Belgia
Tadarus Keislaman dan Kebangsaan, dari Kita untuk Belgia
Tadarus Keislaman dan Kebangsaan, dari Kita untuk Belgia

Belgia, NU Online - Yayasan Nusantara Cultural Center (NCC) Belgia bekerja sama dengan Konsorsium Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) se-Eropa serta komunitas mahasiswa Indonesia di sejumlah negara mengadakan acara Tadarus Keislaman dan Kebangsaan.

Kegiatan ini dilaksanakan hari Ahad, 19 September 2021 pukul 14.00 CEST (Central European Summer Time) atau waktu musim panas Eropa tengah yang jika dikonversi ke waktu Indonesia yakni pukul 19.00 WIB. Acara ini diselenggarakan sebagai silaturahmi diaspora muslim dunia dalam rangka fundraising (penggalangan dana) masjid Indonesia di Belgia.

Pada kegiatan ini juga diberikan kesempatan untuk berdonasi langsung dengan memesan kaligrafi (khusus kawasan Eropa) atau mengikuti lelang perhiasan emas, serta infaq terbaiknya. Seluruh dana yang terkumpul nantinya akan didonasikan kepada Yayasan NCC untuk melunasi pembelian gedung masjid Indonesia pertama di Belgia.

Acara tadarus keislaman dan kebangsaan ini diisi oleh berbagai cendkiawan, ulama, dan perwakilan duta besar Indonesia. Di antara narasumber tersebut adalah Prof. Quraish Shihab (Cendekiawan Muslim Indonesia), KH. Bahauddin Nursalim/Gus Baha (Pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur'an LP3IA), Gus Nadirsyah Hosen (Dosen Senior Monash University Australia), KH. Ma'ruf Khozin (Wakil Komisi Fatwa MUI Jawa Timur), Zastrouw Al-Ngatawi (Budayawan), M. Wahib (Ketua LAZISNU), Arif Havas Oegroseno (Duta Besar Indonesia untuk Republik Federal Jerman), dan Andri Hadi (Duta Besar Indonesia untuk Belgia, Luksemburg, dan Uni Eropa).

Proses pembangunan masjid Indonesia pertama di Belgia merupakan program wakaf yang digagas oleh Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU Belgia bersama PP (Pengurus Pusat) NU Care-LAZISNU. Masjid ini rencananya akan berada di Joseph Depauwstraat 43, St Pieters Leeuw, Brussels, Ibu Kota Uni Eropa. Bangunan dengan luas tanah dan bangunan 532 meter persegi itu dibeli dengan harga total Rp9,1 miliar termasuk biaya pajak, notaris, serta renovasi.

Bagi yang ingin mengikuti kegiatan tadarus keislaman dan kebangsaan ini bisa klik link zoom : events/pcinu.de/masjidbelgia. Sedangkan untuk berdonasi dengan link : nucare.id/program/masjidbelgia. (Dian Ramadhan)

 


Editor:

Warta Terbaru