Bandar Lampung, NU Online Lampung
Jam'iyyatul Qurra' wal Huffadz Nahdlatul Ulama (JQH NU) Bandar Lampung melaksanakan khataman dan doa khotmil qur'an di Masjid Agung Al-Furqon, Bandar Lampung, Ahad (24/10).
Kegiatan ini merupakan pembukaan sebelum dilaksanakannya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional (HSN) 2021.
Khataman Al-Qur'an ini dimulai dari ba'da ashar dengan membaca Al-Qur'an bi nadzar (dengan melihat mushaf). Dilakukan oleh seluruh anggota JQH PCNU Bandar Lampung.
Anggota JQH NU Bandar Lampung merupakan para pecinta Al-Qur'an, yang hafizh dan hafizhah dari berbagai pondok pesantren yang ada di Bandar Lampung. JQH NU merupakan badan otonom Nahdlatul Ulama yang menaungi Nahdliyin dengan keahlian khusus yaitu penghafal Qur'an
Sekretaris JQH PCNU Bandar Lampung, Ustadz Luqmanul Hakim Habibie mengatakan, Jam'iyyatul Qurra' wal Huffadz ini didirikan pada tahun 1951 oleh Kiai Wahid Hasyim atau ayahanda dari KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang pada waktu itu beliau menjabat sebagai Menteri Agama IV Republik Indonesia Serikat.
"Majelis ini, majelis yang di dalamnya dibacakan Al-Qur'an adalah yang disukai oleh Khalifah Umar bin Khattab. Karena beliau setiap malam selalu mendatangi umatnya yang sedang mengkhatamkan Al-Qur'an," ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa ketika umat dan rakyatnya mengkhatamkan Al-Qur'an, Umar bin Khattab berpesan dan meminta doa. Isinya adalah permintaan agar kepemimpinannya amanah, sukses, dan sehingga ketika beliau meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
Diketahui, anggota JQH NU ini merupakan penghafal Al-Qur'an yang ada di Bandar Lampung. Yang Ahlul Qurra' wal Huffadz yang selalu mengaji. Yang terbiasa membaca dari pagi sampai sore khatam 30 Juz.Dalam majelis yang mulia dengan Ahlul Qur'an di Masjid Agung Al-Furqon yang menjadi icon Bandar Lampung.
"Kita doakan semoga Bandar Lampung semakin tenang, semakin tentram, dan covid-19 semakin hilang. Serta semoga semua warga Bandar Lampung diberikan karunia oleh Allah SWT berkah rezekinya, dimudahkan segala urusannya, keluarganya sakinah mawaddah wa rahmah, dan mampu berangkat ke Mekkah secara berjamaah," pungkas Ustadz Luqman yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Al-Quds.
(Dian Ramadhan)
