• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Selasa, 30 April 2024

Warta

Musyawarah Kerja, Ketua MWCNU Balik Bukit Ajak Pengurus NU Mandiri dan Kuat

Musyawarah Kerja, Ketua MWCNU Balik Bukit Ajak Pengurus NU Mandiri dan Kuat
Musyawarah Kerja, Ketua MWCNU Balik Bukit Ajak Pengurus NU Mandiri dan Kuat (Foto: Istimewa)
Musyawarah Kerja, Ketua MWCNU Balik Bukit Ajak Pengurus NU Mandiri dan Kuat (Foto: Istimewa)

Lampung Barat, NU Online Lampung

Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) dan Ranting untuk terus bersama membangun kemandirian NU. Dengan kekuatan atas keswadayaan dan kekuatan kemandirian mulai dari tingkat wakil cabang hingga anak ranting.

 

Pernyataan tersebut disampaikan Ketua MWCNU Kecamatan Balik Bukit, Ustadz Hernadi pada Musyawarah Kerja (Musker) ke-1. Musker tersebut mengangkat tema, Menguatkan Kelembagaan Organisasi untuk Meningkatkan Pelayanan Umat.

 

“Diharapkan dengan Musker ini menghasilkan program kerja MWCNU Balik Bukit dengan sasaran peningkatan kesadaran sosial,” ujarnya di Kantor Sekretariat MWCNU Balik Bukit, Way Mengaku, Senin (18/9/202).

 

Ia melanjutkan, kemudin kinerja pengurus MWCNU Balik Bukit dalam melaksanakan tugas pengabdian terhadap Nahdlatul Ulama, agama, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

 

“Alhamdulillah, usai pengajian triwulan Keluarga Besar Nahdlatul Ulama sekaligus peringatan Maulid Nabi 1445 H. Sore harinya kita telah melaksanakan Musker, masih di tempat yang sama yaitu Masjid Agung Baiturrohim Kompleks Pemerintah Kabupaten Lampung Barat,” tuturnya.

 

Menurutnya, selama masa khidmah 5 tahun ke depan. Ditetapkan sasaran dan langkah-langkah perjuangan NU yang dicita-citakan pengurus MWCNU secara berkesinambungan.

 

Sementara itu, Wakil Ketua MWCNU Balik Bukit, Andy Chahyadi menyampaikan, ke depan program musyarakah berupa kambing produktif akan ditingkatkan.

 

“Kita melihat program ini dapat memberikan nilai tambah pada ekonomi masyarakat dan warga NU. Dengan akad bagi hasil yaitu satu ekor kambing yang dipelihara cukup mengembalikan dua ekor anaknya setelah berumur 1 tahun,” tuturnya.

 

Ia mengatakan, dan untuk selanjutnya induk kambing tersebut menjadi hak milik pemelihara. Adapun anggaran dana musyarakah ini bersumber dari saldo Kotak Infak Nahdlatul Ulama (Koin NU) yang dihimpun dari warga NU.

 

Ketua Lembaga Pendidikan Maarif MWCNU Balik Bukit, Ustadz M Wahidin mengatakan, saat ini telah berjalan operasional TK Muslimat NU.

 

“Mohon doa dan dukungannya, insyaallah di tahun 2024 mendatang MWCNU Balik Bukit sudah ada lembaga pendidikan setingkat Sekolah Dasar (SD),” katanya.

 

Musker ini turut dihadiri jajaran pengurus MWCNU Balik Bukit, di antaranta Rais Syuriyah KH Agus Mualif, Katib Ustadz Lukman Hakim, Sekretaris H Hafiyan, Ketua Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ustadz Suharman, Badan otonom dan lembaga NU.

(Duta Suhanda)


Warta Terbaru