• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Warta

LAZISNU PCNU Lampung Barat Imbau Nahdliyin Bentuk Jaringan Pengelola Zakat Infak dan Sedekah

LAZISNU PCNU Lampung Barat Imbau Nahdliyin Bentuk Jaringan Pengelola Zakat Infak dan Sedekah
Ketua PCNU Lampung Barat, Kiai Imam Syafii (Foto: Istimewa)
Ketua PCNU Lampung Barat, Kiai Imam Syafii (Foto: Istimewa)

Lampung Barat, NU Online Lampung

Memaksimalkan potensi zakat, infak, dan sedekah pada momentum Ramadhan 1455 H sebagai wujud kepedulian sosial pada sesama. Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LAZISNU PCNU) Lampung Barat mengimbau Nahdliyin membentuk Jaringan Pengelola Zakat Infak dan Sedekah (JPZIS). 


Hal tersebut merupakan salah satu catatan penting pada Silaturahim dan Tarhib Ramadhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), serta dan PCNU se-Indonesia yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (9/3/2024). 


Ketua PCNU Lampung Barat, Kiai Imam Syafi’i mengatakan, hal lain hasil silaturahim itu ialah menginstruksikan kepada seluruh jajaran PWNU, PCNU, MWCNU, dan Ranting NU untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum berkonsolidasi secara menyeluruh dengan melibatkan semua jaringan NU, termasuk badan otonom, lembaga pendidikan, dan pesantren di lingkungan NU.


“Segenap PCNU hingga Ranting juga diimbau untuk mengamalkan doa-doa yang diajarkan oleh para kiai NU, termasuk doa untuk keamanan dan kemaslahatan Indonesia,” katanya kepada NU Online Lampung, Ahad (10/3/2024). 


Ia melanjutkan, serta doa untuk saudara-saudara di Palestina dan membaca doa Qunut Nazilah di setiap shalat Maktubah untuk memohon pertolongan bagi Palestina (Redaksi Qunut merupakan Ijazah dari Rais Akbar Hadratussyekh KH Muhammad Hasyim Asy’ari pada tahun 1938).


Menindaklanjuti apa yang telah diinstruksikan dari PBNU, Ketua LAZISNU PCNU Lampung Barat, Ustadz Ahmad Yasir Hadibroto menerbitkan Surat Edaran (SE) perihal Imbauan Pembentukan Jaringan Pengelola Zakat Infak dan Sedekah (JPZIS) 1445 H. 


Surat tersebut bernomor 053/LAZISNU-PCNU/A.01 B-12/03/2024 Lampung Barat,  tertanggal 27 Sya’ban 1445 H (9 Maret 2024) ditujukan kepada Ketua Unit Pengelola Zakat Infak Sedekah (UPZIS) MWCNU se-Kabupaten Lampung Barat dan Ketua MWCNU se-Kabupaten Lampung Barat.


“Surat edaran tersebut berdasarkan pedoman organisasi NU-CARE LAZISNU tentang pengelolaan zakat pada JPZIS. Naka kita mengimbau kepada Pengurus UPZIS MWCNU dan Pengurus MWCNU se-Kabupaten Lampung Barat untuk segera membentuk dan menerbitkan Surat Keputusan serta mengesahkan SK) Ijin Operasional JPZIS,” ungkap Yasir. 


Ia mengatakan, adapun terkait dengan SK ijin operasional JPZIS tersebut dengan ketentuan sebagai berikut Pertama, SK JPZIS diterbitkan dan disahkan oleh MWCNU setempat, kemudian untuk SK Ijin Operasional JPZIS diterbitkan dan disahkan oleh UPZIS MWCNU setempat. Sedangkan masa berlaku pengurus JPZIS minimal 2 bulan dan maksimal 12 bulan terhitung sejak tanggal ditetapkan.


“Pengurus minimal 5 orang dan maksimal 15 orang, selanjutnya kita minta bahwa untuk tembusan SK MWCNU dan UPZIS ditujukan kepada PCNU Kabupaten Lampung Barat dan LAZISNU PCNU Kabupaten Lampung Barat dan masing-masing pengurus tingkat kecamatan agar dapat mengirimkan file scan atau foto SK yang diterbitkan ke email: [email protected],” ujar Ustadz Yasir. 


Ia berharap nantinya para pengurus yang telah di SK kan agar aktif dalam kinerjanya, termasuk petugas lapangan untuk semangat menjemput dan melaporkan dana. Juga tentunya kita bisa menambah wawasan masyarakat yang masih kurang paham dalam berzakat, berinfak dan bersedekah, serta pentingnya zakat infak sedekah itu untuk meningkatkan harkat sosial dan membantu mensejahterakan umat.

(Duta Suhanda)
 


Warta Terbaru