Bandar Lampung, NU Online Lampung
Pengurus Muslimat NU Lampung menggelar sejumlah kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ibu, Jumat (22/12/2023). Acara dimulai dengan memberikan santunan kepada anak-anak Panti Asuhan di Yayasan Asmai Rahman, Kecamatan Tanjung Senang, pagi harinya.
Ketua PW Muslimat NU Lampung, Fita Nahdia Assegaf mengatakan, pada peringatan hari ibu ini, para ibu di Muslimat NU Lampung ingin turut serta berbagi kebahagiaan dengan menyalurkan kasih sayang kepada anak-anak di panti asuhan.
“Semoga peran kecil kita bisa sedikit menghibur mereka pada momen hari ibu ini,” katanya.
Usai dari panti asuhan, PW Muslimat mengikuti kelas kecantikan (beauty class) dari sebuah produk kecantikan kosmetik. Para peserta mengikutinya dengan seksama dan gembira, kegiatan yang diinisiasi oleh Bidang Tenaga Kerja PW Muslimat NU Lampung.
“Kelas kecantikan bertujuan agar ibu-ibu senantiasa tampil cantik dan wangi sepanjang hari. Meski sudah berumah tangga dan sibuk dengan pekerjaan baik di rumah maupun sebagai wanita karir, seorang ibu harus berpenampilan baik, cantik, dan rapi,” kata Koordinator Bidang Tenaga Kerja PW Muslimat NU Lampung, Tatik Rahayu.
Ia mengungkapkan, dalam kelas kecantikan ibu-ibu muslimat dapat belajar make up sehingga mereka bisa tampil serasi di segala kegiatan, terutama yang terpenting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga dengan suami.
Petang harinya, para pengurus Muslimat mengikuti lomba busana, dengan mengenakan kebaya. Peserta adalah pengurus Muslimat perwakilan dari berbagai bidang yang ada, dan ada pula dari Pengurus Cabang (PC) Muslimat Kabulaten Tulang Bawang. Adapun kriteria penilaian adalah adab, keserasian, dan model busana.
“Kegiatan ini kami konsep dalam waktu singkat, dengan nuansa yang menghibur tetapi tidak mengurasi esensi dari peran ibu yang penuh dengan kasih sayang,” kata Tatik.
Dari lomba tersebut, juara 1 diraih oleh Yeni Veronita, juara II diraih oleh Elyana, dan juara III didapatkan oleh Rini Setyawati. Kemudian juara Harapan I diraih oleh perwakilan dari PC Tulang Bawang, juara harapan 2 didapat oleh Nelly, dan harapan 3 diraih oleh Asmawati.
“Pemilihan kebaya sebagai busana yang dikenakan peserta karena kebaya merupakan salah satu simbol pakaian perempuan Indonesia. Melalui lomba ini, diharapkan ibu-ibu Muslimat bisa tampil luwes, serasi dan tetap memelihara adat budaya indonesia,” kata Tatik.
Sekretaris PW Muslimat, Asmawati menambahkan, berbagai kegiatan di hari ibu tersebut, merupakan upaya mengeksplorasi kreativitas para ibu, dengan keseruan belajar make up dan lomba fashion show. “Ini semata-mata sebagai bentuk apresiasi diri,” katanya.
Peringatan hari ibu adalah salah satu rangkaian kegiatan Muslimat NU Lampung pada bulan Desember 2023 ini. Kegiatan yang sudah dilaksanakan di penghujung tahun atau tepatnya pasca dilantik pada 25 November lalu diantaranya adalah donor darah, berbagi kebutuhan pokok, dan audiensi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dalam rangka keprihatinan terhadap meningkatnya kekerasan perempuan dan anak.
Berikutnya pada 29 Desember mendatang, PW Muslimat akan menggelar doa bersama (istighotsah) untuk keselamatan dan kebaikan bangsa.
(Ila Fadilasari)
