Warta

LAZISNU MWCNU Negeri Katon Gelar Santunan Anak Yatim di Ponco Kresno Pesawaran

Sabtu, 28 Juni 2025 | 07:04 WIB

LAZISNU MWCNU Negeri Katon Gelar Santunan Anak Yatim di Ponco Kresno Pesawaran

LAZISNU MWCNU Negeri Katon saat menyalurkan bantuan bagi anak yatim piatu, Jumat (27/6/2025). (Foto: Istimewa)

Pesawaran, NU Online Lampung 

Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Negeri Katon melalui Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah (UPZIS) menggelar kegiatan santunan bagi anak yatim piatu dalam rangka pengajian rutin kliwonan Muslimat NU Ranting Ponco Kresno. 

 

Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan lancar di Masjid Al-Ikhsan, Srinusa Bangsa Timur, Desa Ponco Kresno, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Jumat (27/6/2025).

 

Manager UPZIS LAZISNU MWCNU Negeri Katon, Wahid Sudiono menyatakan tujuan dari program santunan ini yakni menebar kebaikan untuk kemaslahatan umat. 

 

"Santunan ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial NU melalui lembaga zakatnya dalam rangka memperkuat solidaritas dan meningkatkan kesejahteraan anak yatim di lingkungan masyarakat," ujarnya.

 

Ia mengapresiasi atas dukungan dan bantuan dari pihak MWCNU yang turut serta mensukseskan acara ini sehingga dapat terlaksana dengan baik.

 

"Program santunan anak yatim piatu ini dilaksanakan secara konsisten sebagai wujud nyata pengamalan nilai-nilai keislaman dan ajaran NU dalam membangun solidaritas sosial serta membantu sesama yang membutuhkan," ungkapnya.

 

Menurutnya, dengan program yang teratur dan rutin ini, tentu untuk memastikan bahwa anak-anak yatim piatu di wilayah Negeri Katon mendapatkan perhatian dan bantuan secara berkelanjutan. 

 

Ia mengatakan, program santunan ini dilaksanakan secara bergilir di berbagai ranting NU yang tersebar di seluruh desa wilayah Negeri Katon.

 

"Tidak hanya memudahkan penyaluran secara merata tapi juga dapat mempererat silaturahim antarpengurus NU dengan masyarakat di tingkat desa," tuturnya.

 

Dengan demikian, program ini tidak hanya berdampak pada aspek materi saja tapi juga akan memperkuat ikatan sosial dan ukhuwah islamiyah di lingkungan sekitar. 

 

Sementara itu, Wakil Ketua MWCNU Negeri Katon, Kiai Athoillah mengapresiasi kebijakan dan program dari LAZISNU untuk terus memberikan manfaat. 

 

"Program ini harus terus berkembang agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat," ungkapnya.

 

Menurutnya, acara ini juga menjadi bagian daripada syiar Islam dan pembinaan keagamaan rutin yang menyentuh langsung masyarakat di akar rumput. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung program ini lebih jauh lagi.

 

"Kegiatan ini harus bisa menjadi inspirasi bagi lainnya untuk terus peduli terhadap anak-anak yatim piatu dan kaum dhuafa di sekitar," katanya.

 

Ketua LAZISNU PCNU Pesawaran, Arib Agus Wibowo mengatakan bahwa program ini sebagai upaya dalam mewujudkan kemandirian ekonomi Nahdliyin. 

 

"Ini merupakan bentuk penguatan dan sinergi dari badan otonom (Banom) dan seluruh elemen dalam mewujudkan kemandirian ekonomi," katanya.

 

Hingga kini, sudah terbentuk UPZIS di setiap tingkatan kepengurusan NU, baik di tingkat Kecamatan, Banom, Lembaga, dan Ranting. Ia menyatakan langkah ini sebagai gebrakan penting untuk mempercepat terwujudnya misi kemandirian ekonomi keumatan.

 

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai elemen penting Nahdlatul Ulama, dari jajaran MWCNU Negeri Katon, Pengurus Ranting NU (PRNU), Muslimat NU Ponco Kresno, Ansor, Banser, dan jamaah.