Menyembelih kurban adalah suatu sunnah Rasul yang sarat dengan hikmah dan keutamaan. Kurban dalam dimensi vertikal adalah bentuk ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah supaya mendapatkan keridhaan-Nya. Sedangkan dalam dimensi sosial, kurban bertujuan untuk menggembirakan kaum fakir pada Hari Raya Adha.
Ibadah kurban dilaksanakan setelah shalat Idul Adha pada 10 Dzulhijjah, yang masih dapat terus dilakukan hingga berakhirnya hari tasyrik, yaitu 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Karena kurban merupakan suatu ibadah, maka proses menyembelih hewan kurban juga harus diperhatikan tata caranya. Selain itu juga dianjurkan untuk membaca doa.
Doa Menyembelih Hewan Kurban
Seseorang yang akan menyembelih hewan kurban, dianjurkan terlebih dahulu membaca doa berikut.. Doa ini dibaca dengan harapan Allah menerima ibadah kurban kita.
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm
Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.
Dilansir dari NU Online, doa ini bisa kita temukan antara lain di buku Irsyadul Anam fi Tarjamati Arkanil Islam karya Sayid Utsman bin Yahya atau Tausyih ala Ibni Qasim karya Syekh M Nawawi bin Umar Banten.
Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban
Namun demikian ada sejumlah doa yang dianjurkan ketika kita mengambil ancang-ancang untuk menyembelih hewan kurban.
Hal ini disampaikan oleh Syekh M Nawawi Banten dalam Tausyiah ala Ibni Qasim.
Menurutnya, sebelum kita menghadapkan hewan kurban ke kiblat dan siap menggoreskan senjata tajam, kita dianjurkan membaca bismillâh, lengkap dan sempurnanya bismillâhir rahmânir rahîm. Setelah itu kita dianjurkan membaca sholawat untuk Rasulullah saw, bertakbir tiga kali.
Setelah menghadap kiblat dan sesaat sebelum menyembelih, kita dianjurkan membaca doa menyembelih seperti di atas. Berikut ini urutan bacaan doanya.
1. Membaca bismillâhir rahmânir rahîm
Baca Juga
Berikut Hukum Menjual Daging Kurban
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang.
2. Membaca shalawat untuk Rasulullah saw
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allâhumma shalli alâ sayyidinâ muhammad, wa alâ âli sayyidinâ muhammad.
Artinya: Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.
3. Membaca takbir tiga kali dan tahmid sekali
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْدُ
Allâhu akbar, Allâhu akbar, Allâhu akbar, walillâhil hamd
Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu.
4. Baca doa menyembelih
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm
Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.
Adapun takbir pada poin ketiga bisa juga dibaca sebelum bismillah pada poin pertama. Demikian doa yang dianjurkan dalam rangkaian upacara penyembelihan hewan kurban. Keterangan ini bisa ditemukan antara lain di buku Tausyih ala Ibni Qasim karya Syekh M Nawawi Banten.