Lampung Barat, NU Online Lampung
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lampung Barat (Lambar) berencana mendirikan Rumah Aswaja, merupakan salah satu program kerja yang telah diputuskan pada rapat harian syuriyah dan tanfidziyah.
Ketua Tim Penambahan Aset, Ustadz Pairozi mengatakan, program mendirikan Rumah Aswaja di Lambar itu untuk melaksanakan tujuan berdirinya NU yaitu melindungi aqidah umat Islam agar tetap bermanhaj Aswaja.
“Sosialisasi juga telah dilaksanakan ke Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), semua MWC menyambut dengan sami’na wa aṭho’na (kami dengar perintah serta mematuhinya),” ujarnya.
Seperti yang Nahdliyin ketahui, bahwa latar belakang berdirinya NU tidak lepas dari kiprah ulama Ahlusunnah wal Jama’ah yaitu para pengasuh pesantren, baik itu KH Hasyim Asy’ari dan KH Abdul Wahab Hasbullah keduanya adalah tokoh besar di balik berdirinya NU.
“Tujuan berdirinya NU adalah mengembangkan ajaran-ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama’ah dan melindunginya dari penyimpangan kaum pembaru dan modernis. Rumah Aswaja ini nantinya akan berfungsi dalam memperkuat aqidah dan ajaran Aswaja warga NU di kabupaten ini,” katanya.
Hadirnya Rumah Aswaja di Lambar nantinya akan memperkokoh nilai-nilai Aswaja, akan lebih fokus dalam membuat program kerja bagaimana dapat membimbing masyarakat agar bisa memahami lebih dalam pengertian dan amalan-amalan yang berdasarkan aqidah Aswaja.
“Saya mengajak kepada segenap Pengurus NU mulai dari PCNU, MWCNU, Ranting, Anak Ranting, badan otonom, lembaga NU, serta kader NU untuk menyalurkan amal jariyahnya baik berupa sumbangan, infak dan sedekahnya untuk program penambahan aset berupa rumah aswaja,” katanya.
Sementara itu, Bendahara PCNU Lampung Barat, Muhammad Sartoni mengatakan optimis, sesuai agenda sosialisasi ke kader NU yang telah mengikuti Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD PKPNU) akan segera direalisasikan pada bulan Agustus 2024 ini setelah panen raya kopi
Dari 15 Kecamatan se-Lampung Barat, hanya Kecamatan Belalau yang belum dilakukan sosialisasi terkait penambahan aset ini. Ia mengingatkan kepada kader NU di setiap Jumat terkait program penambahan aset.
“Dengan jumlah kader NU sebanyak 2000 lebih yang sudah mengikuti PD PKPNU, panitia penambah aset PCNU optimis bahwa kebutuhan dana sebesar 1 miliar akan terealisasi,” ungkapnya.
Sumbangan untuk penambahan aset NU atau Rumah Aswaja dapat disalurkan melalui rekening BRI dengan nomor rekening: 0603 01 017184 53 2 atas nama Penambahan Aset NU.
(Duta Suhanda)
