Warta

Ketua PWNU Lampung: NU dan Pemerintah, Entitas Tidak Terpisahkan dalam Kemaslahatan Umat

Selasa, 27 Agustus 2024 | 21:06 WIB

Ketua PWNU Lampung: NU dan Pemerintah, Entitas Tidak Terpisahkan dalam Kemaslahatan Umat

Silaturahim Pj Gubernur ke PWNU Lampung, Selasa (27/8/2024). (Foto: Aziz/ Humas Kemenag Lampung)

Bandar Lampung, NU Online Lampung 

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo menyampaikan, Nahdlatul Ulama Provinsi Lampung saat ini berfokus pada penguatan tiga hal, yaitu bidang pendidikan, ekonomi dan kesehatan. 


Hal tersebut disampaikan saat menerima silaturahim Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin di Kantor PWNU Lampung, Kecamatan Telukbetung Utara, Selasa (27/8/2024). Kegiatan tersebut dihadiri jajaran kepengurusan syuriyah dan tanfidziyah PWNU Lampung, lembaga serta badan otonom NU.


“Kita tugas NU di Lampung harus punya lembaga pendidikan yang mapan, kemudian punya usaha di bidang ekonomi, dan juga bidang kesehatan. Kami berencana mudah-mudahan di akhir kepengurusan bisa memiliki Rumah Sakit NU Lampung,” ungkapnya. 


Oleh karena itu,  NU akan bersinergi dengan Pemerintah, yang merupakan entitas tidak terpisahkan dalam mewujudkan kemaslahatan umat. Tentu kita berharap supaya ada hubungan yang sinergis antara pemerintah dengan NU, terkhusus di Provinsi Lampung dengan Pj Gubernur. 


“Sebagai mitra pemerintah, kami mohon dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Lampung dalam mensinergikan program-program yang ada dengan Nahdlatul Ulama,” katanya. 


H Puji melanjutkan, mudah-mudahan kehadiran Pj Gubernur yang tidak terlalu lama, akan memberikan bekas yang berkesan kepada masyarakat Provinsi Lampung. Seperti dengan berbagai kegiatan yang sudah diselengggarakan, ketika memberi warna dan kesan bagi masyarakat Lampung.  


Sementara itu, Rais Syuriyah PWNU Lampung, KH Shodiqul Amin mengatakan, NU ini satu-satunya organisasi yang sering didengar sebagai umat yang paling banyak anggotanya.  


“Hal tersebut sebagaimana data menunjukkan bahwa 56,9 persen umat Islam di Indonesia mengaku sebagai warga NU. Maka bagi kita harus mendekat dengan NU, karena di NU banyak keberkahannya,” ujarnya. 


Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ishlah Tulang Bawang itu mengatakan, di setiap malam Rabu Kliwon di kantor ini diadakan istighotsah, yang tujuannya mendoakan warga NU di Provinsi Lampung. Kiai Shodiqul Amin juga mengajak seluruh pengurus untuk mengikuti istighotsah. 


“Karena dengan istighotsah kita akan dibantu oleh Allah, bukan hanya membantu moril atau materiel, akan tetapi Allah akan membantu dengan menghadirkan seribu malaikat. Kalau masih kurang akan ditambah tiga ribu malaikat, dan bila dibutuhkan akan ditambah menjadi lima ribu malaikat,” ungkapnya. 


Menurutnya, ini merupakan harapan optimis bagi kita, NU bagaimanapun akan bergerak melangkah ke depan, diangkat di atas segala-galanya. Ia juga berpesan kepada pengurus NU untuk saling bekerjasama dengan membaur, saling bersatu, rukun, dan tidak terpecah belah. 

(Dian Ramadhan)