Way Kanan, NU Online Lampung
Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) Kecamatan Negeri Besar, Way Kanan menggelar pengajian Akbar dalam rangka peresmian dan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Nurul Ma’arif NU di Kampung Negara Jaya, Rabu (19/6/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bendahara Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung Yansen Zainabun, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Way Kanan KH Nur Huda, dan Forum komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Negeri Besar.
Tokoh setempat, Imam Kahfi mengatakan sangat bersyukur telah tertulis dalam sejarah berdirinya Pondok Pesantren Ma’arif NU di Kecamatan Negeri Besar.
“Sejarah akhirnya mencatat berdirinya Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama sebagai wadah pembinaan para santri calon generasi,” ujarnya.
Ia berharap wakaf tanah tersebut membawa berkah sekaligus tanah dan pondok pesantrennya menjadi Aset NU. Sebab, aset NU perlu berbenah, aset yang dimiliki NU masih banyak yang tercecer dan sulit dikumpulkan menjadi aset resmi milik Nahdlatul Ulama.
“Memang banyak pondok pesantren yang berafiliasi dengan NU, tetapi secara aset mayoritas masih menjadi aset pribadi,” kata Imam Kahfi.
Ia melanjutkan, sebuah harapan semoga Pondok Pesantren Ma’ari NU membawa berkah para pengurus dan pewakif. Serta diberi kekuatan bagi nazir dapat melaksanakan amanah dengan baik.
Acara ini diprakarsai oleh KBNU Negeri Besar dan Ketua Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Negeri Besar, yaitu Ustadz M Ali Maksum. Pengajian Akbar diisi oleh KH Amin Maulana Budi Harjono, Pengasuh Pondok Pesantren Al Islah Semarang Jawa Tengah.
Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Maarif PCNU Way Kanan, Eko Wahyudi menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Keluarga Besar NU Kecamatan Negeri Besar.
“Saya ucapkan terutama kepada Jamudin yang telah mewakafkan Tanah lokasi pesantren. Semoga menjadi amal ibadah yang mendapat ridha Allah swt,” katanya.
(Teddy Heriyanto)
