• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Jumat, 3 Mei 2024

Warta

Aklamasi, Pengasuh Pesantren Al Hidayat Gerning KH Rusdi Jadi Ketum MUI Pesawaran 

Aklamasi, Pengasuh Pesantren Al Hidayat Gerning KH Rusdi Jadi Ketum MUI Pesawaran 
KH Ahmad Rusdi Ubaidillah Abror. (Foto: MUI Lampung/Ujang)
KH Ahmad Rusdi Ubaidillah Abror. (Foto: MUI Lampung/Ujang)

Pesawaran, NU Online Lampung
Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pesawaran rampung digelar di Masjid Islamic Center Kecamatan Gedong Tataan, Ahad (21/5/ 2023). 


Dalam forum tersebut, Pengasuh Pesantren Al Hidayat Gerning Kecamatan Tegineneng KH Ahmad Rusdi Ubaidillah Abror terpilih menjadi Ketua Umum MUI Pesawaran periode 2023-2028. 


Kiai Rusdi terpilih secara aklamasi dalam rapat tim formatur yang terdiri dari berbagai unsur. Di antaranya unsur Dewan Pertimbangan MUI Pesarawan, Ketua dan Sektetaris demisioner, pesantren, ormas Islam, MUI kecamatan berbasis zona, dan tokoh masyarakat. 


Sesaat setelah terpilih Kiai Rusdi meminta dukungan dari semua pihak khususnya para pengurus MUI Pesawaran yang nantinya diberi amanah menjadi pengurus. Tanpa kolaborasi dengan sesama pengurus, maka sebuah organisasi tidak dapat berjalan dengan baik. 


Ia juga mengatakan bahwa pihaknya siap menggandeng stakeholders terkait mulai dari Pemda, Kemenag, dan unsur lainnya dalam rangka membina umat dan masyarakat di Pesawaran. 


"Kita juga akan mengakomodasi ormas-ormas yang ada di Pesawaran untuk berkhidmah di MUI," ungkap pria yang juga Wakil Rais Syuriyah PCNU Pesawaran ini. 


Untuk Dewan Pertimbangan MUI Pesawaran saat ini dipegang oleh KH. Endang Zainal Khaidir. Sebelumnya Kiai Rusdi merupakan merupakan salah satu jajaran Ketua di MUI Pesawaran. 


Sementara Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yang hadir pada acara Musda berharap Majelis Ulama Indonesia (MUI) dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi kehidupan dan kemaslahatan umat.  MUI menurutnya memiliki peran strategis sebagai pemimpin informal dalam memperkokoh sendi-sendi etika, moral spiritual, kehidupan berbangsa dan bernegara. 


Harapan serupa juga diungkapkan Dewan Pertimbangan MUI Pesawaran sebelumnya KH Makshum Abror yang menjadi salah satu anggota tim formatur. Ia berharap peran strategis MUI mampu dimaksimalkan dengan berkolaborasi bersama pemerintah. 


"Pembangunan bukan hanya berbentuk fisik. Pembangunan sumber daya manusia juga penting untuk senantiasa diperkuat," ungkapnya. 


Hadir pada Musda tersebut jajaran Pengurus MUI Lampung Ustadz Solihin, Didi Mawardi, dan Ujang Tomi. (Muhammad Faizin)


Warta Terbaru