• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 4 Mei 2024

Warta

20 Ribu Jemaah Haji Sudah Diberangkatkan ke Tanah Suci

20 Ribu Jemaah Haji Sudah Diberangkatkan ke Tanah Suci
Kepala Biro Perencanaan Kemenag Ramadhan Harisman (Foto: Dok. Kemenag)
Kepala Biro Perencanaan Kemenag Ramadhan Harisman (Foto: Dok. Kemenag)


Jakarta, NU Online Lampung

Masa operasional penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M memasuki hari ke-5. Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) sebanyak 20.455 jamaah yang terbagi dalam 53 kelompok terbang (kloter) telah diberangkatkan dari Tanah Air menuju Tanah Suci.

 

Hal ini disampaikan Kepala Biro Perencanaan Kementerian Agama Ramadhan Harisman dalam konferensi pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta,
Sabtu (27/5/2023).

 

"Jumlah tersebut, khusus jamaah. Tidak termasuk petugas kloter yang menyertai. Para jamaah ini mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah," kata Ramadhan.

 

Ia menjelaskan, jamaah akan berada di Madinah selama kurang lebih sembilan hari. Ramadhan mengimbau, bagi jamaah yang telah berada di Madinah untuk tetap menjaga kondisi fisik dan kesehatannya.

 

"Bagi jamaah lansia jangan memaksakan diri, jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan ikut salat berjamaah di Masjid Nabawi. Jamaah juga bisa menunaikan salat di hotel, untuk menghindari kelelahan," ujar Ramadhan.

 

Bila ingin melakukan ibadah di luar pemondokan atau melakukan ziarah di Madinah, Ramadhan meminta jamaah untuk menggunakan alat pelindung diri. "Mengingat cuaca dan terik matahari, pastikan saat ziarah untuk membawa alat pelindung diri seperti payung, topi agar tidak terpapar panas langsung, dan selalu membawa air yang cukup agar terhindar dari dehidrasi," tuturnya.

 

Saat meninggalkan hotel, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau jamaah agar memastikan kamarnya terkunci dan menitipkan kunci kamar ke resepsionis hotel. "Bawa uang secukupnya dan jangan memakai perhiasan mencolok. Bila akan belanja, jangan berlebihan, karena masa tinggal jamaah di Tanah Suci masih lama," sambung Ramadhan.

 

Ia juga menyampaikan, sampai hari ke-5 operasional, ada 21 jamaah di Madinah yang sedang dirawat. "Sebanyak 13 jamaah dirawat di KKHI Madinah, 8 jamaah dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi di Madinah," jelas Ramadhan.

 

Adapun jamaah yang wafat hingga hari ke-5 masa operasional ada satu orang, yakni Suprapto Tarlim Kerto Wijoyo, Kloter SOC-03, wafat pada 25 Mei 2023 di KKHI Madinah.


Warta Terbaru