Lesbumi Gelar Kaderisasi Astawikrama, Hidupkan Seni Budaya yang ‘Mati Suri’ Karena Globalisasi
Selasa, 18 Februari 2020 | 17:17 WIB
JAKARTA – Pengurus Pusat (PP) Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) PBNU menggelar kaderisasi bertajuk ‘Asrama Saptawikrama (Astawikrama)’ di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Senin (16/2/2020) kemarin.
Kaderisasi ini merupakan yang perdana digelar PP Lesbumi. Tujuannya, untuk memperkuat ideologi Ahlusunah wal Jamaah an-Nahdliyah para pegiat seni budaya dan sejarawan Islam di lingkungan Lesbumi PBNU.
Ketua Lesbumi PBNU Prof Dr. KH Ng. Agus Sunyoto menjelaskan, pada kaderisasi ini, seluruh peserta ditatar agar menjadi kader NU yang memahami akar budaya, seni dan sejarah.

Kiai Agus menjelaskan, Astawikrama bertujuan menjadikan kader Lesbumi dinamisator kegiatan kebudayaan di seluruh Indonesia. Upaya itu sebagai respons mewabahnya tantangan globalisasi yang mengancam punahnya identitas bangsa.
"Kita kan sedang menghadapi globalisasi di mana proses global akan menghilangkan identitas lokal. Karena itu identitas kita harus diperkuat disitu," katanya, dalam rilis yang diterima redaksi nulampung.or.id.
Agar identitas bangsa tak hilang maka Lesbumi di daerah diharapkan terus menghidupkan seni budaya yang ‘mati suri’ karena pengaruh global. Misalnya menggerakkan lagi seni tradisi dan budaya seperti gembang, sidor sintren, dan tradisi kesenian lain yang ada di masing-masing daerah. "Karena target kita anak muda maka tentu kesenian itu kita kembangkan ke format baru," tuturnya.
Hadir pada kegiatan kaderisasi tersebut jajaran pengurus PBNU dan perwakilan Lesbumi PW dan PCNU dari Sabang sampai Merauke. Jumlahnya mencapai 56 orang dari perwakilan Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta dan Lampung.
Dari jumlah itu, Lampung mengirimkan peserta terbanyak, yakni 20 kader. Termasuk Ketua Lesbumi PWNU Lampung, Dr. H. Musthopa Wagianto, SH,MH dan Sekretaris Dr. (Can) Khoirul Anwar, M.Pd.I. Kegiatan itu sendiri berlangsung hingga tiga hari. (saf)
Terpopuler
1
IPNU IPPNU Tulang Bawang Gelar LAKMUD II, Cetak Kader Muda Tangguh di Era Disrupsi
2
Perkuat Tata Kelola LAZISNU, MWCNU Punduh Pidada Kunjungi MWCNU Way Lima
3
Beberapa Peristiwa yang Terjadi di Bulan Muharram
4
LAZISNU MWCNU Negeri Katon Gelar Santunan Anak Yatim di Ponco Kresno Pesawaran
5
Dalil 10 Muharram Mengusap Kepala Anak Yatim
6
Dalil Anjuran Berbagi di Bulan Muharram
Terkini
Lihat Semua