Reses di 12 Titik, Munir Abdul Haris Salurkan PIP kepada Ribuan Pelajar di Lampung Tengah

Lampung Tengah, NU Online Lampung 

Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Komisi III, Munir Abdul Haris, melakukan reses maraton di 12 titik di Kabupaten Lampung Tengah. Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan warga melalui pembangunan daerah yang tepat sasaran. 

 

Dalam Reses tahap III ini Munir keliling 12 desa di 6 kecamatan di antaranya di Kecamatan Sendang Agung, Pubian, Padang Ratu, Bangun Rejo,  Gunung Sugih, dan Bandar Mataram. Mulai 23 Juli hingga 1 Agustus 2025.

 

Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Munir Abdul Haris menyerahkan buku rekening Program Indonesia Pintar (PIP) aspirasi kepada siswa-siswa yang berhak menerimanya. 

 

"Alhamdulillah tahun ini saya bisa mengawal dan mengusulkan PIP aspirasi melalui Anggota Fraksi PKB yang ada di komisi X DPR RI Muhammad Kadafi dan atas perintah Hj Chusnunia selaku Ketua DPW PKB sejumlah 25.363 siswa se-Kabupaten Lampung Tengah," ujarnya.

 

Ia melanjutkan, penerima PIP itu meliputi siswa SD 14.285, SMP 6.790, SMA 942, dan SMK 3.346. Jika dinominalkan total senilai 19.239.150.000. Di berbagai tempat ketika melakukan reses termasuk di Desa Bangun Rejo. 

 

Ia menyampaikan ini adalah bantuan siswa untuk pendidikan jadi mohon digunakan untuk keperluan siswa yang terkait pendidikan dan jangan digunakan untuk selain itu. 

 

"Saya berpesan kepada Kepsek, operator sekolah, kepala kampung, serta bhabinkamtibmas untuk ikut mengawal dan memantau program ini, jangan sampai ada oknum yang melakukan pungli atas nama apapun, 100% adalah hak nya siswa-siswi," katanya.

 

Jika ada oknum yang melakukan sebaiknya segera dilaporkan ke aparat penegak hukum. Karena jangan sampai ia menjemput kemanfaatan di pusat tapi justru tercemar hanya gara-gara ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. 

 

Kegiatan reses ini merupakan salah satu wujud pengabdian Munir Abdul Haris sebagai anggota DPRD Lampung. Dengan melakukan reses, ia dapat menyerap aspirasi masyarakat dan memperjuangkan kepentingan mereka di DPRD Provinsi Lampung.