• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Kamis, 25 April 2024

Warta

Wujudkan Bebas Kekerasan Perempuan dan Anak, Dinas PPPA Bandar Lampung Gandeng Kopri PC PMII

Wujudkan Bebas Kekerasan Perempuan dan Anak, Dinas PPPA Bandar Lampung Gandeng Kopri PC PMII
Dinas PPPA dan Kopri PMII Bandar Lampung Bahas Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak (Foto: Istimewa)
Dinas PPPA dan Kopri PMII Bandar Lampung Bahas Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak (Foto: Istimewa)

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Pengurus Cabang Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (PC Kopri PMII) Bandar Lampung mengunjungi Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bandar Lampung pada Selasa (5/7/2022). Dalam kesempatan tersebut Kopri PMII dan Dinas PPPA membahas upaya pencegahan kekerasan perempuan dan anak di Bandar Lampung. 


Ketua Kopri PC PMII Bandar Lampung, Diana Berliyani mengatakan, alasan kedatangannya yaitu berniat untuk bersilaturahim dan juga berdiskusi tentang isu-isu keperempuanan dan anak.


“Karena dua hal tersebut kurang dalam mendapatkan pendidikan dan perhatian di Kota Bandar Lampung, terutama pada hak dan kewajibannya,” ujarnya. 


Diana berharap kepada jajaran Dinas PPPA, untuk segera dapat memasifkan suara keperempuanan. Mencegah akan terjadinya pelecehan yang diderita oleh perempuan serta mengupas tuntas tentang adanya kekerasan perempuan, serta dapat mewujudkan pemberdayaan perempuan yang ada di Kota Bandar Lampung. 


Dalam kunjungan Kopri PC PMII Bandar Lampung ke Kantor Dinas PPPA dihadiri oleh beberapa anggota Kopri dan juga anggota Pimpinan Dinas PPPA Bandar Lampung.


Kepala Dinas PPPA Bandar Lampung, Sri Asiyah mengatakan, dalam kunjungan Kopri PC PMII Bandar Lampung ini, mendukung para kader Kopri PC PMII Bandar Lampung untuk mewujudkan adanya pencegahan kekerasan terhadap perempuan. 


“Karena pada hakikatnya hak dan kewajiban yang ada pada perempuan ini harus tetap dijaga. Pendidikan untuk perempuan, terutama di Bandar Lampung dapat menjadi tameng atau pelindung untuk mencegah adanya pelecehan pada perempuan,” ujarnya. 


Lebih lanjut ia mengatakan akan tetapi perlu diketahui bahwa kehadiran posko untuk menjaga para perempuan dari adanya kejahatan juga perlu. Serta berharap ke depannya para anggota kader Kopri PC PMII Bandar Lampung untuk ikut membantu mewujudkan desa ramah perempuan di Kota Bandar Lampung.


Dalam dialog tersebut Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) sangat mengapresiasi mahasiswa yang sudah peduli dengan keresahan-keresahan yang ada. Semoga dapat terwujud apa yang diinginkan oleh kader Kopri PC PMII Bandar Lampung dan Dinas PPPA. (Abdul Rozak)
 


Warta Terbaru