Warga Terdampak Banjir di Mekarjaya Bertambah, GP Ansor Lampung Timur Salurkan Bantuan

Lampung Timur, NU Online Lampung

Kabupaten Lampung Timur menjadi salah satu yang terdampak banjir akibat hujan deras, banjir tersebut terjadi di beberapa titik lokasi. Namun, di Desa Mekarjaya, Kecamatan Jabung, Lampung Timur korban terdampak banjir ini semakin meningkat.

 

Kepala Desa Mekarjaya, Sukarman mengatakan, sampai saat ini justru masyarakat yang terdampak banjir semakin meningkat, yakni dari 200-an Kepala Keluarga (KK), sekarang mencapai 500-an KK 

 

"Kami mengucapkan terima kasih atas Kehadiran dan aksi solidaritas dari GP Ansor Lampung Timur. Sejak awal GP Ansor sudah hadir dan membantu Kami bersama-sama dengan Pemerintah Lampung Timur," ujarnya saat menerima Kunjungan Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Timur HM Muslih, Ahad (26/1/2025).

 

Ia melanjutkan, di satu sisi bantuan sembako memang belum banyak disalurkan ke desa ini, karena susahnya akses masuk ke desa akibat masih derasnya debit air yang melewati jalan utama.

 

"Oleh karenanya, kami sangat terharu atas kepedulian GP Ansor dan Banser. Dan juga kepada Fatayat dan Pagar Nusa Kecamatan Jabung yang turut peduli," ungkapnya.

 

Rombongan Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung Timur Peduli musibah banjir Jabung ini diterima oleh Kepala Desa Mekarjaya, tim Siaga Bencana Desa Mekarjaya, dan Petugas BPBD Lampung Timur di Posko Satu dan Balai Desa Mekarjaya sebagai Pusat Pengendali Logistik 

 

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Timur H M Muslih menyampaikan kehadirannya di lokasi musibah banjir Desa Mekarjaya ini dimaksudkan untuk turut merasakan musibah yang menimpa masyarakat Mekarjaya yang sudah 14 hari aktivitasnya terganggu dan lumpuh akibat banjir. 

 

"Kehadiran kami membawa pesan solidaritas dari Pimpinan Bank Syariah Indonesia Cabang Sribawono, PT Tirta Gemilang Rahayu Lampung Timur yang selalu bekerjasama dengan PC GP Ansor dalam aksi aksi kemanusiaan," ungkapnya didampingi Wakil Bendahara dan Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Jabung, Bandar Sribawono, dan Way Bungur.

 

H Muslih berharap musibah ini segera dapat dilalui dengan baik, sehingga masyarakat dapat kembali normal dalam beraktivitas dan berkarya.