• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Jumat, 28 Juni 2024

Warta

Lazisnu Lampung Bagikan 1000 Paket Sembako

Lazisnu Lampung Bagikan 1000 Paket Sembako
BANDAR LAMPUNG -  Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Lampung mendistribusikan sekitar 1000 paket sembako. Pembagian tersebut dilaksanakan di kantor PWNU 3 Jalan Soekarno-Hatta, By Pass, Bandar Lampung, Kamis (30/6). Direktur Lazisnu, Didi Wahyudi, mengatakan, paket sembako yang disalurkan melalui Lazisnu tersebut adalah merupakan bahan pokok sedekah dari Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. Nantinya paket tersebut akan diberikan kepada delapan Mustahik penerima wajib zakat yang ada di seluruh kabupaten kota di Lampung. “Proses penyalurannya nanti kami distribusikan terlebih dahulu ke setiap kabupaten/ kota. Selanjutnya, penyalurannya  dilakukan para relawan yang menunggu di setiap kabupaten/kota kepada para mustahik (8 asnaf penerima zakat),” katanya. Lebih lanjut Didi mengatakan, Lampung merupakan satu dari tujuh provinsi yang menerima paket sembako dari wakil presiden. "Lampung adalah merupakan satu-satunya provinsi di Sumatera yang menerima paket tersebut," katanya. Sementara itu, Ketua Lazisnu, Suryani M.Nur, mengatakan, Lazisnu memiliki beberapa program terkait dengan pentasarufan zakat, infaq, shadaqoh yang diterima dari para muzakki maupun hartawan, yakni akan mengupayakan pentasarufan zakat dari pola konsumtif menjadi produktif. “Kami nantinya akan membuat sebuah terobosan agar bagaimana penyaluran zakat yang kita terima dari para donatur tidak dalam bentuk sesuatu yang habis pakai, tetapi bisa menjadi sesuatu yang lebih produktif. Misalnya kita berikan pelatihan-pelatihan, kursus kepada mereka yang tergolong membutuhkan, sehingga nantinya setelah diberikan suatu ketrampilan mereka yang awalnya menjadi penerima zakat (Mustahik) bisa berubah menjadi muzakki,” ujar ketua MUI Kota Bandar Lampung tersebut. Sementara itu, Ketua PWNU Lampung, Sholeh Bajuri, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Lazisnu Lampung. “Ke depan, tantangan yang akan kita hadapi dan dicarikan solusinya adalah masih rendahnya kesadaran masyarakat, terutama para pengusaha, hartawan tentang zakat ataupun shodaqoh,” katanya. Menurut Kyai Sholeh, ini merupakan tantangan Lazisnu untuk juga bisa memberikan pemahaman kepada mereka agar lebih memahami dan mengerti dengan baik akan pentingnya zakat, infaq dan shadaqoh. (Sunarto)


Editor:

Warta Terbaru