
Ketua PWNU Lampung, H Puji Raharjo saat memberikan sambutan Konfercab PCNU Tulangbawang Barat (Kamis, 28/3/2024) (Foto: Istimewa)
Dian Ramadhan
Penulis
Tulangbawang Barat, NU Online Lampung
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo menyampaikan tiga pesan penting kepada peserta Konferensi Cabang (Konfercab) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tulangbawang Barat.
“Warga NU harus fokus bagaimana mendorong kemandirian NU terutama dalam tiga hal. Pertama, kemandirian di bidang pendidikan, sesuai Perkum NU ada amanat yang harus diemban oleh PCNU yakni memiliki satuan pendidikan milik Nahdlatul Ulama,” ujarnya saat membuka konferensi yang berlangsung di Pondok Pesantren Nurul Qur’an, Kecamatan Tumijajar, Kamis (28/3/2024).
Kedua, yaitu kemandirian di bidang ekonomi, yakni harus memiliki Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (BUMNU). Warga NU harus bisa berbisnis dan berusaha agar menjadikakan NU mandiri secara ekonomi.
“Kemudian ketiga, kemandirian di bidang kesehatan, diantaranya memiliki Klinik NU. Dengan klinik ini warga NU dapat menyelesaikan permasalahan kesehatannya, karena fasilitas kesehatan milik NU sendiri,” katanya.
Kepala Kanwil Kemenag Lampung itu juga mengajak seluruh peserta untuk melaksanakan konferensi ini dengan sebaik-baiknya. Dengan melakukan evaluasi dan menghasilkan rencana program kerja lima tahun ke depan yang baik dan bermanfaat bagi umat.
“Hal ini juga sesuai dengan tagline yang digagas oleh PBNU yaitu memacu kinerja, mengawal kemenangan Indonesia. Artinya, meningkatkan performa melalui konsolidasi, penguatan organisasi, penguatan jaringan, untuk menjadi bagian upaya mengawal kemenangan Indonesia,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Katib Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Muhyiddin Thohir, Rais Syuriyah PWNU Lampung KH Shodiqul Amin, Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat M Firsada, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan perwakilan ormas keagamaan lainnya.
Katib Syuriyah PBNU, KH Muhyiddin Thohir berharap konferensi cabang ini berjalan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan perkumpulan NU.
“Konferensi bukan hanya sekadar memilih ketua dan rais syuriyah saja, tetapi ada beberapa agenda penting lainnya,” katanya.
Ia melanjutkan, kegiatan lainnya seperti laporan pertanggungjawaban pengurus periode yang lalu dan menyusun program kerja lima tahun ke depan serta rekomendasi kebangsaan.
Terpopuler
1
Gus Ulil Tidak Sedang Membela Tambang
2
KH Saifuddin Zuhri dan KH Muhtar Ghozali Terpilih Jadi Rais dan Mudir JATMAN Lampung pada Muswil 2025
3
GP Ansor Way Kanan Gelar PKD, Tingkatkan Kapasitas dan Kualitas Kader
4
Ketua PWNU Lampung: Santri Harus Siap Menanggung Pahitnya Belajar Demi Terangnya Masa Depan
5
Marindo Kurniawan Dilantik menjadi Sekdaprov Lampung, Ini Daftar Karir dan Penghargaan yang Pernah Diraih
6
Sosialisasi PIP dan Wawasan Kebangsaan, Fauzi Heri Ajak Masyarakat Amalkan Nilai Pancasila
Terkini
Lihat Semua