Ketua PWNU Lampung: PMKNU Harus Jadi Titik Tolak Kaderisasi Kepemimpinan yang Berkelanjutan
Jumat, 9 Mei 2025 | 20:45 WIB

Ketua PWNU Lampung, H Puji Raharjo saat menyampaikan sambutan pada pembukaan PMKNU yang digelar PCNU Lampung Selatan di Universitas Islam An-Nur, Jumat (9/5/2025). (Foto: NUO Lampung: Dian R)
Lampung Selatan, NU Online Lampung
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo menegaskan pentingnya Pendidikan Menengah Kepemimpinan Nahdlatul Ulama (PMKNU) sebagai titik tolak strategis dalam memperkuat sistem kaderisasi kepemimpinan NU secara berjenjang dan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan dalam sambutan pembukaan PMKNU Angkatan I yang digelar oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lampung Selatan di Universitas Islam An-Nur, Jati Agung, Jumat (9/5/2025).
“PMKNU ini bukan sekadar forum pelatihan, tetapi bagian dari mata rantai kaderisasi yang harus dijaga kesinambungannya. Kita ingin mencetak pemimpin NU yang militan, ideologis, dan sekaligus profesional dalam menjawab tantangan zaman,” tegasnya di hadapan para peserta dan pengurus PCNU.
H Puji juga menekankan kepemimpinan dalam NU bukan hanya soal posisi struktural, tetapi pengabdian yang memerlukan integritas dan keikhlasan.
“Saya mengajak seluruh peserta untuk serius mengikuti PMKNU dan berharap kelak mereka menjadi penggerak NU yang tangguh di tingkat lokal, regional bahkan nasional,” ungkapnya.
Tak lupa, ia menyampaikan terima kasih kepada PBNU dan Tim Instruktur Nasional yang telah membersamai proses kaderisasi di Lampung Selatan.
“Semoga PMKNU ini melahirkan kader-kader tangguh yang siap berkhidmat untuk jam’iyyah, umat, dan bangsa,” tutupnya.
Acara PMKNU Angkatan I ini diikuti oleh 99 peserta dari PWNU, utusan MWCNU, dan lembaga NU se-Lampung Selatan. Kegiatan yang berlangsung selama lima hari ini mengusung metode pembelajaran berjenjang yang mengintegrasikan materi ideologis, organisatoris, dan strategi dakwah kebangsaan.
Adapun instruktur yang hadir berasal dari unsur instruktur nasiobal dan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Turut hadir dan memberikan arahan dalam pembukaan, Ketua PBNU, KH Masyhuri Malik. Ia menegaskan, bahwa warga NU harus terus menjaga dan merawat warisan para ulama, khususnya dalam berkhidmah melalui struktur organisasi.
“Kita punya warisan besar dari para muassis, maka jangan pernah meninggalkan organisasi. Kekuatan NU terletak pada barokah jamaah dan ketaatan struktural,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya memiliki sanad keilmuan dan sanad jam’iyyah. Ia berharap kader PMKNU mampu menjaga muruah NU dalam menghadapi tantangan zaman, terutama dalam konteks digital dan derasnya arus informasi.
“Kader NU harus teguh menjaga prinsip, sekaligus cerdas menavigasi zaman,” katanya sekaligus membuka kegiatan PMKNU angkatan I PCNU Lampung Selatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Kiai Masyhuri juga mengapresiasi PWNU Lampung yang menjadi urutan keempat kaderisasi terbanyak se-Indonesia.
Berdasarkan data, kaderisasi Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) di Lampung juga berkembang pesat dengan banyaknya jumlah alumni.