Warta

Expo Kemandirian Pesantren, Tampilkan Ragam Produk Inovatif dari Pondok Pesantren dan UMKM

Ahad, 27 Oktober 2024 | 16:00 WIB

Expo Kemandirian Pesantren, Tampilkan Ragam Produk Inovatif dari Pondok Pesantren dan UMKM

Berbagai produk unggulan ditampilkan dalam Expo Kemandirian Pesantren UIN Raden Intan Lampung, Jumat-Sabtu (25-26/10/2024)

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Pada peringatan Hari Santri Nasional 2024, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung menggelar Expo Kemandirian Pesantren di Lamban Raden Intan, Komplek Pascasarjana, selama dua hari Jumat-Sabtu (25-26/10/2024).

 

Expo itu memperkenalkan produk-produk unggulan dari berbagai pondok pesantren di Lampung serta UMKM mitra Pusat Pengembangan Bisnis UIN Raden Intan Lampung. Kegiatan ini dibuka secara simbolis oleh Rektor Prof H Wan Jamaluddin Z, bersama Kabid PAPKI Kanwil Kemenag Lampung, H Karwito, dengan pemotongan pita sebagai tanda resmi pembukaan.


Wakil Rektor II UIN Raden Intan, Safari Daud sebagai Ketua Panitia Hari Santri Nasional 2024, menyatakan, Expo Pesantren merupakan puncak dari serangkaian kegiatan, selain Festival Pesantren, Apel Santri, dan Istighotsah Kubro.

 

Ia menjelaskan, Expo ini sebagai kerja sama triparty antara UIN Raden Intan, Kanwil Kemenag, dan PWNU Lampung, serta menampilkan 14 stan yang mewakili pesantren dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) mitra Pusat Pengembangan Bisnis UIN Raden Intan dari berbagai daerah.


"Sebagai bagian dari perayaan Hari Santri Nasional, Expo ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang promosi produk-produk pesantren tetapi juga sarana penting dalam meningkatkan jejaring ekonomi komunitas santri di Lampung," ujarnya.


Beragam produk inovatif hasil inkubasi pesantren dipamerkan dalam stan-stan yang dihadirkan di Expo ini. Pesantren Al Hasbiyah Sunan Kalijogo dari Lampung Timur, misalnya, memperkenalkan produk furnitur seperti sofa, lemari pakaian, lemari hias, dan lain sebagainya.

 

Yayasan Al Hidayat Bangunrejo Lampung Tengah menghadirkan produk makanan seperti jahe instan, roti manis, dan brownies. Kemudian Pesantren Nurul Muhajirin El-Dauly juga berpartisipasi dengan produk-produk ringan seperti keripik pisang, keripik ikan, dan opak mini.

 

Lalu Pesantren Al Mubarok dari Lampung Utara tampil mempromosikan beragam merchandise produk badge logo, sementara Pesantren Washilatul Huda dari Lampung Selatan menampilkan layanan sablon santri kreatif. Di bidang peternakan, Pesantren Miftahul Huda 606 dari Lampung Selatan mengembangkan pakan pelet mandiri. 

 

Selain itu, Pesantren Raudlatul Jannah Lampung Selatan menghadirkan berbagai jenis wewangian, sedangkan Pesantren Hidayatul Mubarok dari Lampung Tengah mempersembahkan produk sabun alami berbahan arang, madu, kunyit, dan rempah tradisional, serta beragam keripik ringan yang inovatif.


Pesantren Nurul Fattah dari Tulang Bawang menyuguhkan melon unggulan, termasuk varietas Inthanon, Sweet Net, Golden, dan Fujisawa. 

 

Di stan lain, Pesantren Al Hidayat Gedung Pesawaran menyajikan kopi khas Lampung, lengkap dengan aksesoris dan pakaian adat. Pesantren Darul Muta’alimin dari Sumber Agung Lampung Selatan memamerkan beras pilihan dan sarung, sementara Pesantren Nurul Anwar Lampung Tengah menawarkan produk peci dan sarung. 

 

Beberapa pesantren turut memperkenalkan produk minuman seperti air mineral dari Pesantren El-Syihab Bandar Lampung, serta Kopi Shalawat yang dibawa oleh Pesantren Miftahul Huda Lampung Barat.

 

Tak hanya dari pesantren, Expo ini juga diramaikan oleh Bank DKI Syariah dan stan UMKM.

 

Kemudian juga beberapa unit kerja internal UIN Raden Intan, seperti Pusat Pengembangan Bisnis, stan informasi mengenai penerimaan mahasiswa baru.

 

Kemudian Pusat Kewirausahaan dan Karier yang memberikan informasi pelatihan kewirausahaan, juga menjual olahan makanan dan handmade bunga karya mahasiswa. Klinik Pratama UIN Raden Intan juga hadir memberikan layanan kesehatan dan informasi medis bagi para pengunjung.