Bandar Lampung, NU Online Lampung 

Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung sukses menyelenggarakan Hackathon Internasional, yang diikuti peserta dari berbagai negara di Asia Tenggara. Kegiatan tersebut dikemas dalam International Entrepreneurship Competition (IEC): Talent App Developer 2024.  

 

Acara yang dilaksanakan sejak 5 Agustus 2024 ini, diinisiasi oleh Pusat Pengembangan Kewirausahaan dan Karier (UPT Karir) bekerja sama dengan Synthesis Academy, menjadi ajang inkubasi dan kompetisi bagi para pengembang aplikasi di Asia Tenggara.  

 

Kompetisi tersebut resmi ditutup pada Kamis, (22/08/2024), di Gedung ICT Lt 1 oleh Wakil Rektor III UIN Raden Intan Lampung, Prof  H Idrus Ruslan. Peserta kegiatan ini berasal dari Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand. 

 

Dalam sambutannya Prof Idrus mengungkapkan kebanggaan dan apresiasi terhadap partisipasi peserta, serta berharap acara ini dapat menjadi wadah untuk mengembangkan ide-ide inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat.

 

“Kami sangat senang melihat banyaknya talenta muda yang terlibat dalam kompetisi ini. Ini adalah kesempatan emas bagi para pengembang aplikasi untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi mereka. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk mengembangkan ide-ide baru yang bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.

 

Kompetisi ini dimulai dengan Opening Ceremony pada 5 Agustus 2024, dilanjutkan dengan rangkaian Bootcamp offline dan online, Hackathon, serta ditutup dengan pengumuman pemenang. Sebanyak 6 tim dengan total 30 peserta.

 

Hackathon berlangsung selama dua hari yaitu 21-22 Agustus 2024. Setelah mengikuti Hackathon, para peserta mendapatkan benefit pelatihan yang terbagi dalam tiga kriteria tim.  Most Desirable untuk juara 1 dan 2, serta Promising Desirable untuk juara 3 dan 4. Sementara itu, juara 5 dan 6 mendapatkan kategori Potential Desirable. 

 

Adapun pemenang dalam kompetisi diumumkan sebagai berikut:

– Juara 1: Politeknik Negeri Lampung (Polinela) dengan aplikasi AgriWave Apps

– Juara 2: UIN Raden Intan Lampung 2 (Meta IoT Apps), yang mengembangkan sistem presensi perpustakaan berbasis IoT

– Juara 3: IAIN Ponorogo (Fajar Super Apps)

– Juara 4: Institut Teknologi Sumatera (Itera) dengan aplikasi Slayan Apps

– Juara 5: IAIN Metro

– Juara 6: UIN Raden Intan Lampung 1 

Ketua UPT Karier UIN Raden Intan, Tin Amalia Fitri memberikan dukungan penuh terhadap acara ini. “Kompetisi ini merupakan langkah penting dalam mendukung pengembangan keterampilan dan kemampuan mahasiswa di bidang teknologi. Kami berharap, melalui acara ini, peserta dapat mendapatkan pengalaman berharga dan membangun jejaring yang bermanfaat untuk masa depan mereka,” ujarnya.

 

International Entrepreneurship Competition: Talent App Developer 2024 telah berhasil menjadi platform yang mendukung kreativitas dan inovasi di bidang pengembangan aplikasi. Acara ini diharapkan dapat memacu lebih banyak mahasiswa untuk berkontribusi dalam kemajuan industri digital dan membuka peluang baru bagi talenta muda di tingkat global.