Inflasi Provinsi Lampung Terkendali di Bawah Target Nasional, Sinergi TPID Jadi Kunci
Jumat, 3 Januari 2025 | 08:08 WIB
Bandar Lampung, NU Online Lampung
Inflasi Provinsi Lampung pada Desember 2024 tercatat terkendali dalam batas sasaran. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi bulanan Provinsi Lampung sebesar 0,47% (mtm) dan inflasi tahunan Lampung mencapai 1,57% (yoy), sama dengan angka inflasi nasional sebesar 1,57% (yoy).
Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Lampung, Junanto Herdiawan mengatakan, bahwa capaian ini sangat baik karena berada dalam rentang target inflasi nasional sebesar 2,5% +/- 1%, atau 1,5% hingga 3,5% (yoy).
“Dengan capaian tersebut, Provinsi Lampung menempati peringkat ke-16 secara nasional dan tidak termasuk dalam 7 provinsi dengan inflasi tertinggi,” ujar Junanto Herdiawan, Kamis (2/1/2025).
Ia juga mengatakan, secara spasial, seluruh kabupaten/kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Lampung, seperti Bandar Lampung (1,67%), Metro (1,51%), Mesuji (1,78%), dan Lampung Timur (1,37%), berada dalam target sasaran inflasi nasional.
Atas pencapaian ini, Junanto mengapresiasi sinergi dan koordinasi yang telah dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di seluruh Lampung. Menurutnya, kolaborasi yang baik sepanjang tahun 2024 menjadi kunci keberhasilan pengendalian inflasi.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin turut memberikan apresiasi atas terkendalinya inflasi di Provinsi Lampung. Menurutnya, hal ini berkat koordinasi dan kerja sama yang baik dari seluruh pihak.
“Upaya sinergi dan koordinasi TPID akan terus menjadi kunci dalam pengendalian inflasi di masa mendatang,” tegasnya.
Capaian inflasi yang terkendali ini menunjukkan keberhasilan strategi pengendalian harga di Lampung, sekaligus memperkuat optimisme dalam menghadapi tantangan ekonomi di tahun 2025.